MADRID, KOMPAS.com — Bayern Muenchen akhirnya lolos
ke final Liga Champions yang akan digelar di kandang mereka sendiri, 19
Mei nanti, melawan Chelsea. Bayern ke final setelah sukses menyingkirkan
Real Madrid lewat adu penalti pada pertandingan leg kedua di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu atau Kamis (26/4/2012) dini hari WIB.
Bayern
memang kalah 1-2. Namun, agregat kedua tim sama 3-3. Bahkan, sampai
dilakukan perpanjangan waktu 2 x 15 menit, kedudukan tak berubah hingga
dilakukan adu penalti.
Di pihak Madrid, Cristiano Ronaldo, Kaka,
dan Sergio Ramos gagal mencetak gol. Hanya Xabi Alonso yang sukses dalam
melakukan tendangan penalti, sedangkan Bayern sukses di tiga tendangan
penalti lewat David Alaba, Toni Kroos, dan Philipp Lahm. Bayern pun
unggul 3-1 dalam adu penati.
Sebenarnya Madrid hanya butuh
kemenangan 1-0 untuk lolos ke final. Mereka malah sempat unggul 2-0.
Namun, tendangan penalti Arjen Robben kemudian membuat argegat jadi
imbang dan mengubah jalannya cerita.
Madrid lebih dulu membuka
keunggulan melalui Cristiano Ronaldo dari titik putih pada menit ke-6.
Setelah itu, pemain asal Portugal tersebut kembali menorehkan namanya di
papan skor setelah berhasil mencetak gol keduanya, sekaligus mengubah
skor menjadi 2-0 pada menit ke-14.
Bayern mencoba membalas
sepanjang babak pertama. Tim asuhan Jupp Heynckes itu pun berhasil
memangkas ketertinggalan setelah wasit memberikan hadiah penalti pada
menit ke-27. Arjen Robben yang menjadi algojo tidak menyia-nyiakan
kesempatan itu untuk mengubah skor menjadi 1-2.
Sepanjang 90
menit, baik Madrid maupun Bayern tampil saling menyerang. Namun, barisan
pertahanan kedua tim tampil cukup disiplin membuat skor tersebut tidak
berubah hingga akhir babak kedua, dan harus diberlakukan perpanjangan
waktu.
Madrid memulai babak tambahan dengan tampil menekan. Pada
menit ke-96, Alonso mendapat kesempatan. Akan tetapi, usahaya belum
membuahkan hasil karena bola tendangannya masih dapat diblok oleh
barisan belakang Bayern.
Dalam babak ini, kedua tim terlihat
bermain sangat hati-hati dalam melakukan sejumlah serangan. Hal itu
membuat permainan mereka sulit berkembang. Sejumlah peluang yang didapat
pun belum dapat dikonversikan menjadi gol.
Pada menit ke-108,
Madrid mengancam melalui Ronaldo. Mendapat umpan dari Alonso, Ronaldo
kemudian melepaskan tendangan keras ke arah gawang. Namun, kiper Neuer
lagi-lagi tampil gemilang mementahkan serangan mantan pemain Manchester
United tersebut. Skor pun tidak berubah hingga akhir perpanjangan waktu,
dan memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti.
Susunan pemain
Madrid: 1-Iker
Casillas, 3-Pepe, 4-Sergio Ramos, 12-Marcelo, 17-Alvaro Arbeloa,
6-Sami Khedira, 10-Mesut Oezil (11-Esteban Granero 111), 14-Xabi
Alonso, 22-Angel Di Maria (8-Kaka 75), 7-Cristiano Ronaldo, 9-Karim
Benzema (20-Gonzalo Higuain 105).
Bayern:
1-Manuel Neuer, 17-Jerome Boateng, 21-Philipp Lahm, 28-Holger
Badstuber, 7-Franck Ribery (25-Thomas Muller 95), 10-Arjen Robben,
27-David Alaba, 30-Luis Gustavo Diaz, 31-Bastian Schweinsteiger, 39-Toni
Kroos, 33-Mario Gomez.
Berikut kronologi sekaligus drama adu penalti yang mencekam Stadion
Santiago Bernabeu dan kemudian membungkam publik stadion angker itu.
+ Bayern menjadi penendang pertama dan menugaskan David Alaba. Pemain yang di babak pertama melakukan handsball
dan menyebabkan timnya dihukum tendangan penalti itu membayar utang.
Tendangannya mulus masuk ke gawang Iker Casillas dan mencatat satu gol
buat Bayern.
- Tendangan pertama Madrid ditugaskan kepada
Cristiano Ronaldo. Sang bintang utama itu sebelumnya sukses mencetak gol
lewat tendangan penalti. Bahkan, kemudian dia mencetak dua gol yang
membuat Madrid unggul 2-1. Namun, saat adu penalti, tendangannya tak
bertuah lagi. Bola yang ia arahkan ke kanan gawang Bayern mampu
diantisipasi kiper Manuel Neuer. Ronaldo gagal. Bayern masih unggul 4-3
secara keseluruhan.
+ Tendangan kedua Bayern diberikan kepada
striker Mario Gomez. Dia tanpa kesulitan menaklukkan Iker Casillas.
Bayern pun unggul 5-3.
- Tendangan kedua Madrid diambil Kaka.
Ternyata, pemain berpengalaman ini juga gagal. Bola tendangannya dengan
mudah diblok Neuer.
+ Peran penendang ketiga Bayern diambil Toni
Kroos. Dia gagal. Iker Casillas dengan baik mengeblok bola. Harapan
Madrid pun terbuka.
- Tendangan ketiga Madrid diambil Xabi
Alonso. Dia sukses dan menggairahkan Madrid kembali karena memangkas
ketertinggalan menjadi 4-5.
+ Kapten Bayern, Philipp Lahm,
menjadi penendang keempat. Ternyata, dia juga gagal menjalankan tugas.
Bola tendangannya diblok Casillas. Madrid pun kian girang dan merasa
peluangnya makin terbuka.
- Sayang, peluang itu seolah ditutup
oleh Sergio Ramos yang menjadi penendang keempat Madrid. Sebab, bola
tendangannya melambung di atas tiang gawang.
+ Ini tendangan
kelima Bayern. Jika gol, maka selesai sudah. Bastian Schweinsteiger
sebagai penendangnya. Ternyata, dia sukses mencetak gol dan mengakhiri
pertarungan. Bayern unggul 6-4, sekaligus lolos ke final Liga Champions
untuk menantang Chelsea.