tag:blogger.com,1999:blog-38027585470416465612024-03-05T12:29:45.454+07:00Spirit and ConfidenceSemua puisi hasil kreasi satu anak bangsa ada disini.
not copas. puisi galau,imajinasi,cinta,dllAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.comBlogger963125tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-3478488447295774052015-03-17T23:39:00.002+07:002015-03-17T23:39:54.043+07:00Promote New BlogOy oy oy sudah lama gak update postingan dimari. meski di dunia maya sang admin masih berkarya, namun di blog sudah jarang. meski begitu admin punya blog baru. Yakni <a href="http://kuroitenshisub.blogspot.com/">Kuroi Tenshi Sub</a> , blog khusus meng-reupload anime-anime lawas. masih baru kok, jangan khawatir. sekian dan terima kasih.<span class="fullpost">
</span>
<div>
<br /></div>
<div>
Tujuan munculnya Kuroi Tenshi Sub adalah untuk membantu fans anime yang sering banget menemukan link anime favoritnya yang mau didonload telah kadaluarsa alias mati. blog baru ini juga tak perlu ribet-ribet karena masalah adsense, ppc, dll. so, this is FREE!!! :v</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Project ini masih iseng-iseng kalau gak ada kerjaan di kampus. sudah penat sama kuliah. Baru 2anime yang baru diupload, yakni :</div>
<div>
1. Danshi Koukusei no Nichijou</div>
<div>
2. 5 cm Per Second.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Rencana ada 5 anime lain yang mau di re-upload :</div>
<div>
1. Deadman Wonderland</div>
<div>
2. Danganroppa The Animation</div>
<div>
3. Bungaku Shoujo (Movie)</div>
<div>
4. Machine Doll wa Kizutsukanai</div>
<div>
5. KissxSis (Tv series)</div>
<div>
<br /></div>
<div>
dan masih menunggu anime lainnya :3</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-68817696253388437702014-02-16T02:38:00.000+07:002014-02-16T02:40:20.323+07:00Legenda Pelangi Januari<div class="MsoNormal">
Peperangan antara Athena melawan Kronos sudah berlangsung
selama tiga hari. Kronos, yang dibantu Gaia, Minos, serta para Demigod dan
Hobgoblin. Mereka sudah mengepung tiga kuil utama milik Athena, diantaranya
Hephaestus, Poseidon, dan Zeus. Untuk membasmi mereka, kami para dua belas <i>saint </i>tangguh ditugaskan untuk mencegah
mereka di kuil utama.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Aku, bersama <i>saint </i>Capricorn,
Pisces, Aries, dan para prajurit ditugaskan untuk mencegah pasukan Kronos
memasuki kuil Poseidon. Perlawanan sengit kami berikan, hingga titik darah
penghabisan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Seraaaangggg!!” <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kronos dan Capricorn mengeraskan suara mereka, memberi
komando kepada prajuritnya, untuk saling menghabisi. Adu pedang pun terjadi
diantara para prajurit. Beribu panah dan tombak terlempar di udara, mencari
mangsa. Meski kami kalah jumlah, namun semangat kami demi Athena takkan
memudar.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“<i>Pygmachía págou!” </i>aku
pun mengepalkan tinju ke arah beberapa demigod yang mencoba mengepungku. Dari tinjuku,
keluarlah tenaga astral, yang kemudian membekukan mereka. Tak lama kemudian,
mereka pun hancur berkeping-keping. Dua demigod yang tersisa, kutendang mereka
tepat di kepala. Membuat mereka terkapar seketika. Setelah pertarungan pertama
usai, kulihat Pisces bertarung sengit dengan para Hobgoblin. Ia terlihat
kewalahan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Neró Thánatos!” tenaga astral yang ia keluarkan berubah
menjadi air bah, menghanyutkan semua Hobgoblin. Di saat yang bersamaan, tanpa
ia sadari seorang demigod mencoba menusuknya dengan belati. Aku segera berlari,
dan memukul sang demigod. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Terima kasih telah menolongku, Aquarius. Tapi, engkau tahu
sendiri kalau belati biasa takkan bisa membunuhku. “ sindirnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tak usah sungkan, Pisces. Aku tahu engkau pasti
membutuhkanku. “ balasku, dengan nada sedikit mengejeknya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Tak lama, beberapa prajurit Athena pun datang mengelilingi
kami, mencoba melindungi dari serangan musuh.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Apa kau tak apa, tuan <i>saint
</i>Aquarius dan <i>saint </i>Pisces? Kami
mengkhawatirkan kalian.“ ujar Andromeda, salah satu ajudanku. Ajudan yang
menurutku luar biasa cantik, dengan wajah dan mata bulat, serta berkulit putih
mulus.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Kami berdua tak
terluka sedikitpun, Andromeda.” Ujarku, sembari mengelus rambut dan mengusap
pipinya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Lebih baik kita menyusul Capricorn dan Aries. Mereka pasti
sudah berusaha ke tempat Kronos berada.” Balas Pisces, yang mengusik keberadaanku
dan Andromeda. Aku pun segera beranjak dari tempatku berdiri, lalu berlari
menuju tempat Capricorn dan Aries. Pisces, Andromeda, dan lainnya mengikutiku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kami terus berlari, menerobos pepohonan, menghindari ribuan
panah yang datang silih berganti. Para demigod dan hobgoblin yang mencoba
menghalangi, kami hancurkan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“<i>bála neró</i>!” Pisces
mengeluarkan tenaga astral dari mulutnya, menghasilkan bola-bola air yang
mementalkan demigod.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“<i>Ánemos kófti̱ Psychí̱</i>!”
kukeluarkan tenaga astral, hingga berubah menjadi angin badai. Badai tersebut
sangat cepat, hingga beberapa tubuh hobgoblin terbelah menjadi banyak bagian
kecil.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Pada akhirnya, kami sampai di padang rumput yang luas. Hujan
tak menghalangi langkah. Kami seakan menangis tatkala melihat para prajurit
Athena banyak yang terluka dan tewas. Yang tersisa tinggallah Capricorn dan
Aries yang masih bisa berdiri tegak, melawan Kronos yang kini berubah menjadi
raksasa setinggi tiga meter. Terlihat olehku, beberapa prajurit yang terluka
parah seperti Perseus, Penelope, Orion, Jason, dan Hektor, yang dahulu juga
adalah teman seangkatan saat masih di akademi. Mereka berlima ditambah Januar,
yang kini berhadapan dengan Kronos, adalah sahabatku. Hanya aku dan Januar yang
terpilih menjadi dua belas <i>saint</i>
Athena. Aku mendapat gelar <i>saint </i>Aquarius,
sedangkan ia mendapatkan Capricorn.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Januar, bagaimana kondisi saat ini?” tanyaku kepadanya. Guratan
lelah dan butir keringat terlihat dari wajahnya. <i>Armor</i> yang ia kenakan pun banyak terkoyak dan penyok sana-sini. Senasib
dengan Aries, yang kini terduduk lemas, ditemani oleh Andromeda dan Pisces.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Buruk sekali. Ia terlalu kuat. Aku tak yakin kita berempat
bisa mengalahkannya, Februarius.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tapi mengapa ia bisa menjadi raksasa?” aku pun masih
terheran-heran dengan kehebatan seorang Kronos, yang saat ini sedang
meraung-raung, mencoba merangsek maju menuju kuil. Pertanyaanku tak digubris
olehnya. Ia hanya bisa bergeming. Menatap matanya seolah ia telah mengalami
kekalahan pahit. Lautan putus asa dan ketakutan menghampiri dia.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Januar, aku yakin kita bisa mengalahkannya. Athena pasti
akan membantu kita.” Aku mencoba memberinya semangat. Namun, semangatnya telah
hancur. Sama seperti para prajurit yang terluka itu.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Pisces, sembuhkan Aries dengan tenaga pemulihanmu.
Andromeda dan para prajurit yang masih bisa berdiri, lindungi mereka yang
terluka dari para demigod dan Hobgoblin yang menyerang tiba-tiba.” Aku segera
mengambil alih komando pasukan. Mereka pun sigap, mematuhiku. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
““<i>Pygmachía págou</i>!<i>” </i>kuarahkan tenaga astralku yang berupa
es, mencoba membekukan kaki kiri Kronos. Cara tersebut tak berhasil. Es terlalu
cepat mencair.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Bagaimana bisa?” aku kaget ketika jurusku tak berhasil.
Kronos itu melihatku, lalu melancarkan jurusnya, berupa bola hitam, yang bisa
meledak saat tersentuh. Aku berhasil menghindarinya, membuat bola tersebut
menyentuh tanah. Tapi angin ledakan tersebut mengenai Januar, membuat ia
terpental.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Sial! Mengapa Januar tak menghindar?” aku pun bergegas,
lalu menggendong Januar, yang terlihat lesu, dan memindahkannya ke tempat yang
cukup jauh dari jangkauan sang raksasa.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Januar, ini seperti bukan dirimu yang sebenarnya.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Maafkan aku, Februarius. Tenaga astralku tersisa sedikit.” Aku
yang gemas melihat tingkahnya, segera menampar wajah Januar.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Januar!! Kemana kepercayaan dirimu dan semangat pantang
menyerah yang sangat tangguh itu? Apa kau tak ingat saat engkau bisa
mengalahkan <i>saint </i>Leo, yang terpaksa
harus menelan ludahnya sendiri akibat kesombongannya sendiri, yang mengaku
terkuat diantara kita, para <i>saint</i>? Ataukah
saat kita bisa menaklukkan Hades dan para pengikutnya ketika mereka mencoba
menyerang kuil milik Apollo, saudara Athena? Dua kejadian itu sangat mirip
dengan saat ini, dimana tenaga astral yang kita miliki tinggal sedikit. Tapi,
semangatmu terus berkobar. Bahkan, para prajurit selalu membela dan
mengikutimu, seperti engkau seorang pemimpin mereka, melebihi Athena!”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Februarius, maafkan aku karena selama ini membohongimu. Semangat
yang terus kuletupkan itu hanyalah sebagai penutup rasa takutku akan kematian.
Leo dan Hades sama seperti kita, para manusia yang bisa mati. Tapi Kronos? Ia hidup
abadi! Kuserang ia berkali-kali, ia malah semakin menjadi-jadi. Bahkan kini ia
berwujud raksasa! Bagaimana kita akan mengalahkannya?!” ocehannya hanya
menambahkan rasa maluku, tatkala aku terus mengagumi dia sebagai teman dan
sahabat. Sementara Kronos sendiri mengamuk. Tak peduli Demigod, Hobgoblin,
ataupun prajurit Athena, ia injak dan hancurkan. Terlihat Aries yang mulai
pulih, dibantu Pisces, mencoba menahannya, sembari menyelamatkan Andromeda dan
para prajurit yang tersisa.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Dengarkan aku, Januar. Apa kau tahu Tombak Sanctuary?”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tombak Sanctuary? Bukankah itu hanya legenda?”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tidak. Athena memang memilikinya. Tombak itu pernah
digunakan untuk menaklukkan Titan, saudara Kronos. Aku telah diberitahu oleh
Athena bahwa tombak tersebut bisa membunuh Kronos, dengan menusuknya tepat di
jantungnya.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tapi, tak mungkin Athena akan kesini dengan membawa tombak
tersebut, Februarius.” <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Dengan astralku yang tersisa, kukeluarkan tombak tersebut. Tombak
yang indah dan besar, seukuran dengan tongkat Zeus dan Poseidon. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Athena menitipkannya kepadaku, Januar.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Tombak bermatakan berlian dan bergagangkan perak, yang telah
dialiri darah Titan dan doa oleh Athena. Januar terpukau dengan tombak
tersebut. Tombak itu pula yang membuat harapannya kembali. harapan untuk
menaklukkan Kronos.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Aku akan menjadi pengalih perhatian. Februarius, kau fokus
ke jantung Kronos.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Yah, itu baru sahabatku.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Kami berdua lalu melancarkan serangan. Januar berlari menuju
Kronos. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“<i>chília bullet trén</i>!”
tenaga astral milik Capricorn pun bergejolak, mengeluarkan ribuan bunga api
sebesar meteor. Api-api tersebut mengganggu Kronos, yang memakai lengannya
untuk menghalau serangan. Disaat yang bersamaan, kupijakkan langkahku ke lutut
kanan Kronos, lalu berpindah ke perutnya, sebelum aku berhasil berada di dada
sang raksasa. Saat Kronos membuka lengannya, ia terlambat menyadari bahwa aku
telah menancapkan tombak tersebut.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Hooaarrrggggh!!!” raungan sang raksasa menyeruak ketika
mata tombak mulai menembus kulitnya. Sekuat tenaga kumasukkan ke dalam raga
Kronos. Hingga dapat menusuk tepat di jantungnya. Tatkala daging didalam telah
robek, mematahkan tulang rusuknya, dan menancap di jantung, serangan terakhir
sang raksasa ia lancarkan secara cepat. Dari mulutnya keluar sinar berwarna
merah kehitaman. Terlihat sinar tersebut sangat panas, melebihi cuaca di
sekitar gunung berapi saat meletus. Sinar tersebut mengarah ke Pisces dan
rombongan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Pisces!!! Aries!!! Cepat lari!!” teriakku. Tapi sinar itu
dapat mengejar langkah mereka.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tidaaaakkk!!!” <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Disaat yang bersamaan, aku dan Kronos pun roboh. Sekejap mata
kulihat sinar kemerahan itu beradukan dengan nyala api yang membara kuat. Sinar
tersebut akhirnya lenyap, bersamaan dengan api tersebut.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Api itu …. Jangan-jangan ….”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Dengan sisa tenaga yang kupunya, Aku segera bangkit untuk menghampiri
Pisces dan rombongan. Kulihat Pisces berusaha memulihkan pengendali api itu. Sedangkan
Aries, Andromeda, dan prajurit yang tersisa hanya bisa bersedih. Di saat itu
pula, kulihat <i>Armor</i> kuning keemasan
berbentuk layaknya wujud Capricorn yang sebenarnya, setengah kambing bertanduk
dengan berekor layaknya ikan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Januar, mengapa engkau mengorbankan nyawamu sendiri?” aku
merasa kecewa tak bisa menyelamatkan salah seorang sahabatku. Aku tak mau lagi
kehilangan teman dan sahabat.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Februarius, tak usah kau bersedih. Ini memang kemauanku. Kau
berhasil sobat.” Kata-katanya seolah membuatku hancur. Air mata pun meleleh
dari pelupuk mata.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Februarius, mungkin ini saatnya aku akan gugur sebagai
seorang pahlawan. Pisces, tolong hentikan pemulihanmu.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tidak! Kamu harus kuat!”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Sayang, Pisces menghentikan pemulihannya. Ia hanya bisa
menggelengkan kepalanya, tak bisa menahan kesedihannya lagi.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Februarius, ada satu pesan yang ingin kusampaikan kepadamu.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Sampaikanlah, Januar.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Aku akan menitipkan saudariku, Eirene, untuk menjadi
istrimu. Ia sangat mencintaimu, melebih cintanya kepada seorang kakak
sepertiku. Aku kakak yang payah.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Tidak, Januar. Kamu <i>saint</i>
terhebat yang dimiliki Athena.” Itulah kata-kata yang bisa kusampaikan
kepadanya, beberapa saat sebelum ajal menjemputnya. Ia pun tersenyum sembari
memejamkan mata untuk selamanya. Hujan pun berhenti, disertai kemunculan
pelangi yang mengiringi kematiannya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Setelah Kronos dan pengikutnya dimusnahkan, Athena pun
mengadakan prosesi penghormatan dan pemakaman terhadap seluruh prajurit yang
tewas. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Kunyatakan rasa dukaku terhadap salah seorang <i>saint</i> pemberani, Januar, yang
dianugerahi kekuatan Capricorn. Dan untuk memperingatinya, hari ini kutetapkan sebagai
hari Pelangi Januari.” Ujar Athena. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<a href="http://sobat-pedas.blogspot.com/2014/01/lomba-blog-pedas-2014-gratis.html">"Postingan ini diikut sertakan pada Lomba Blog Pedas 2014"</a><br />
<br />
<img height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDCuHGmWy4eYw66g7Q9E05LzHeSz2YPp8V8ELjPlj5kAq5DPzgBlRN1t4oHPOa1xyMwIbziWNyXzfeI4Qk994ZmEmTNeAfz8OML32SlpwqY_AE0YRpF8dmza0Jx-LPE6RiMeuW6rU6VhDi/s320/Lomba+Blog+Pedas+1.jpg" width="320" /></div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-63336546277564980992013-11-24T14:32:00.001+07:002013-11-24T14:32:16.408+07:00Aku Akan Menyusulmu<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhWK3rFvYlz-W89sgiCGcldqV1opndVMXuJW9lvwf5OCRldUBF1-CgdF0qOKyF0EDYiqD6lakhuOIvKZB_n99sjz_6u18v0ki0j6Gm9_wVCyJQiolROCzHmKh8BLzdZkvwJn6C__WdMt1H/s1600/A-pIximCAAAq2Lh.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhWK3rFvYlz-W89sgiCGcldqV1opndVMXuJW9lvwf5OCRldUBF1-CgdF0qOKyF0EDYiqD6lakhuOIvKZB_n99sjz_6u18v0ki0j6Gm9_wVCyJQiolROCzHmKh8BLzdZkvwJn6C__WdMt1H/s320/A-pIximCAAAq2Lh.jpg" width="320" /></a><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Kutatap hening yang
menyapa,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Saat terlihat senja
memerahkan langit.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Terduduk dalam sepi,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Meski angin mencoba
menyentuh raga ini.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Berteduh dibawah
pepohonan yang rindang,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Meresapi kenangan yang
sempat terukir diantara kita.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Terasa membekas, takkan
pernah terlupa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Meski kini engkau
meninggalkanku,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Dari dunia yang sempat
menghidupi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Diam seribu bahasa,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Menyaksikan detik-detik
terakhir hidupmu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Tragis memang, hingga
berurai air mataku.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Namun, ini hanyalah
seberkas takdir,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Yang membiaskan
harapan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Cinta, satu kata
pengikat hati.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Takkan terpisah, kekal
abadi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Kelak aku akan
menyusulmu,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Melanjutkan cumbu dan
peluk yang dulu hadir.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Mengembangkan lagi
candu asmara,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Menumbuhkan hasrat yang
membara,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Sembari berpagutan
lidah, menikmatinya disana.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Di surga yang
membahagiakanmu<o:p></o:p></span></div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-32810692474233886762013-10-18T00:21:00.002+07:002013-10-18T00:21:22.604+07:00Kapal Cinta Yang Usang<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkmU70pCK2z_eWOMBnm9S52-kbecCrZ9G6EFAO7iIkvkzmM6MMJWLlt7J5g2PET5KjsYj5Yvoqi7zawHvjZe35-JpdKcq-3JiQmI-b21NNt6sGax7Z6rO2vba7JPlm64wrtaEAkcWsV5Cd/s1600/1001245_502489709830214_224254629_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkmU70pCK2z_eWOMBnm9S52-kbecCrZ9G6EFAO7iIkvkzmM6MMJWLlt7J5g2PET5KjsYj5Yvoqi7zawHvjZe35-JpdKcq-3JiQmI-b21NNt6sGax7Z6rO2vba7JPlm64wrtaEAkcWsV5Cd/s320/1001245_502489709830214_224254629_n.jpg" width="213" /></a></div>
Kemanakah cinta berlabuh,<br />
Tatkala badai dihunjamkan.<br />
Jangkar tak lagi bisa diturunkan,<br />
Memantikkan ombak yang ganas,<br />
Menghantam lambung kapal yang telah lapuk, menua,<br />
Catnya telah usang, kelabu.<br />
<br />
Aku hanya bisa menatap kosong,<br />
Menahkodainya sendiri, hampa.<br />
Tak terganggu oleh mereka,<br />
<br />
Namun bisa kurasakan,<br />
Pepesan kosong langit, yang menakdirkanku<br />
Untuk tak lagi bersamanya.<br />
<br />
Setengah karam, tapi kuberusaha bertahan.<br />
Terpaan topan pun terasa bagaikan luka gores.<br />
Ya, hanya satu yang membuatku terjatuh,<br />
Dan tak bisa bangkit lagi.<br />
<br />
Ya, itu ketika engkau menolakku,<br />
Berpaling dengan arjuna lain.<br />
Aku hanya bisa tersenyum.<br />
Senyum getir yang menyakitkan,<br />
Sangat perih, bahkan melebihi hujan es,<br />
Yang mencoba mematikanku.<br />
<br />
Aku akan terus disini,<br />
Takkan kubah kemudi,<br />
Arah yang kutuju hanya satu,<br />
Tetap berusaha mencintaimu<br />
<br />
#Poetry<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-59689994855570883982013-09-22T11:06:00.001+07:002013-09-22T11:25:11.524+07:00Hanya Dirimu<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh93iCkixGK7l_51RI9FAqMbfmuYNuM235_H5K2vgwJfO9Unko-SIS5zZKnZ4WQHgL2nMrKoRejvtQRxzveinyAHxjGGQ_Mhqe8fa3CyrOb2u2gvX2t6rsFetAu3pYvIvPsKZak4N4NGjqT/s1600/13+-+1+(55).jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh93iCkixGK7l_51RI9FAqMbfmuYNuM235_H5K2vgwJfO9Unko-SIS5zZKnZ4WQHgL2nMrKoRejvtQRxzveinyAHxjGGQ_Mhqe8fa3CyrOb2u2gvX2t6rsFetAu3pYvIvPsKZak4N4NGjqT/s320/13+-+1+(55).jpg" width="320" /></a></div>
Langit senja yang indah,<br />
Terpancarkan merahnya di udara.<br />
Bersama dirimu, menyaksikannya bagai beribu warna.<br />
Hening menyepi, menjadi ramai karena senyummu.<br />
<br />
Serbuan angin seolah mendinginkan batin.<br />
Saat ia merasakan panasnya asmara,<br />
Terasa menyelinap hingga ubun-ubun.<br />
<br />
Sakit memang jika tertahan,<br />
Rasa yang terpendam<br />
Namun terluap bahagia jika terungkap<br />
<br />
Gelora cinta kita menghapuskan rasa rindu,<br />
Resah tiada menghampiri sudah.<br />
Bersamamu, selalu merasa damai diriku.<br />
Sunyi kelabu telah tamat, berganti pelangi<br />
<br />
Pancaran matamu, pipi putihmu yang merona<br />
Rambut panjangmu yang berkibar, memecah angin<br />
Melihatmu saja membuat bersemangat,<br />
Bagaikan lentera yang menyinari.<br />
<br />
Tiada kata hampa<br />
yang menghinggapi,<br />
Jikalau engkau selalu menyertaiku.<br />
Potongan hati yang kini terlengkapi,<br />
Saat jiwamu menyatu denganku.<br />
<br />
Engkau hidupkan harapan yang sempat meredup,<br />
Peluk hangatmu menenangkanku dari kalut.<br />
Hanyalah dirimu yang ada di hatiku,<br />
Selalu .......<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-75672302007615110352013-09-11T01:00:00.003+07:002013-09-11T01:00:56.523+07:00Musim Semi Kita<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuTTlOooYUcuHTQ-E7r28_kAJWpJTY0GJVOXjQukdelFE8lUpSXnuH_io34L3WEy2H5sjN57EqMPtckUqgUUlzRYrlhgTu_POiXep5mYOfE-Fxm8KttTj57p2fdlxZcmu-gSTiJnz7uZQm/s1600/58224_691334170892435_1618977757_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuTTlOooYUcuHTQ-E7r28_kAJWpJTY0GJVOXjQukdelFE8lUpSXnuH_io34L3WEy2H5sjN57EqMPtckUqgUUlzRYrlhgTu_POiXep5mYOfE-Fxm8KttTj57p2fdlxZcmu-gSTiJnz7uZQm/s320/58224_691334170892435_1618977757_n.jpg" width="240" /></a>Terasa hangat,<br />
Saat peluk merayapi raga.<br />
Angin berderai lembut, mengumbar sejuk.<br />
Kulihat engkau senang, meniup mahkota bunga,<br />
Yang kemudian berterbangan,<br />
Merapalkan wujudnya bias.<br />
<br />
Berjalan bersama, menyusuri rerumputan.<br />
Tersenyum bersama, bahagia mendiami batin.<br />
Terduduk dibawah rindangnya pepohonan,<br />
Meneduhkan mesra yang membara,<br />
Kala dahaga rindu terpuaskan.<br />
<br />
Ciuman yang terumbar, terasa nyaman,<br />
Berpagutan lidah, cumbu yang indah.<br />
Kuresapi hangatnya dia, memberiku nikmat hidup,<br />
Yang tiada terkira selama kuhirup udara.<br />
<br />
Riang benar batin ini saat bergejolak,<br />
Hingga tiada terasa matahari bergerak,<br />
Menuju ufuk barat, menampakkan merahnya.<br />
Kita hanya bisa menatapinya.<br />
<br />
Sembari kepalamu kau sandarkan ke bahuku,<br />
Manjanya dikau, memegang erat lenganku,<br />
Tersenyum, hingga bibirmu seakan mengangkat pipimu,<br />
Membentuk lesung manis, menambah guratan keindahan<br />
<br />
Ya, musim semi kita,<br />
Takkan terasa hampa, selalu ada pelangi.<br />
Berwarna, meski hening menyaksikan kami,<br />
Yang sedang terbalutkan cinta.<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-941331836698442992013-08-20T01:00:00.001+07:002013-08-20T01:00:48.055+07:00Terasa Sakit Hati IniHening pagi menyambutku,<span class="fullpost">
</span>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaFbL7a0VbhOscvKvXLlqv88FO1Yt0dldV982Yueyg7Lik9VY04iNaifReSE-sAWXJnjivKYttCSj4JEH3p8DAlQd_xSpOhjntSgf9kbU68BRswBxw9kI961eh-3daBnEdnSIu9_hyqPed/s1600/1077413_412786008840335_1565576580_o.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaFbL7a0VbhOscvKvXLlqv88FO1Yt0dldV982Yueyg7Lik9VY04iNaifReSE-sAWXJnjivKYttCSj4JEH3p8DAlQd_xSpOhjntSgf9kbU68BRswBxw9kI961eh-3daBnEdnSIu9_hyqPed/s320/1077413_412786008840335_1565576580_o.jpg" width="320" /></a>Tatkala kusaksikan hampa menemaniku,</div>
<div>
Mengawali hari kelabuku di kota ini.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tanpamu, kelam mulai menyelimuti.</div>
<div>
Engkau tinggalkanku dalam perih menusuk jiwa,</div>
<div>
Menyisakanku getir dan khianat,</div>
<div>
Yang bersatu padu mengoyak bahagiaku.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tak sadarkah dikau,</div>
<div>
Dengan kepalsuan yang terucap dari bibirmu</div>
<div>
Ketika kau mengatakan sumpah setia dahulu?</div>
<div>
Tak ingatkah engkau membuaiku</div>
<div>
Dengan kasih sayang yang sempat terlintas di lidahmu?</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kini, engkau hanya memberiku harapan kosong</div>
<div>
Semuanya palsu! </div>
<div>
Semu tiada guna!</div>
<div>
Terasa sakit hati ini, tak tersembuhkan.</div>
<div>
Hanya memberiku kecewa tak berujung.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Terpuruklah aku dalam putus asa,</div>
<div>
Mesra yang kau umbar hanyalah topeng.</div>
<div>
Terpedaya diriku dengan senyummu</div>
<div>
Terlalu percaya terhadap janji manismu.</div>
<div>
Hingga tak kusadari engkau menggores jiwaku</div>
<div>
Dengan kelaknatan yang terencana.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ingin kubangkit lagi dari rasa sakit ini,</div>
<div>
Tapi aku tak lagi bisa.</div>
<div>
Sayapku telah patah, hancur dimakan usia.</div>
<div>
Rapuh raga dan jiwa, bersama harapan yang hampir sirna</div>
<div>
Tertelan perlahan dalam lubang luka yang menganga.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Termenung, terpekur dalam diam.</div>
<div>
Hari ini kuhanya bisa terduduk lesu.</div>
<div>
Tak bergairah menyambut fajar.</div>
<div>
Rasa pahit nan getir merasuki hati,</div>
<div>
Layaknya secangkir kopi yang kuteguk</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com12tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-63753508311567094342013-08-11T22:01:00.002+07:002013-08-11T22:01:35.590+07:00Patah HatiLembayung senja terasa senyap,<span class="fullpost">
</span>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyF93KCl08vD5ZMmcLsKwdI4ym92pfzADzh3VBxa2nE9pk2iviyae1N524NfZqYstlPiTpASmzGy5dIl9KSIePG5Wus3-f67L83AVIWGYkDGisOOpVTnTAzJ8Ofm5xGXha0A4uqD0ilOfW/s1600/934639_151086865086317_1051592794_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyF93KCl08vD5ZMmcLsKwdI4ym92pfzADzh3VBxa2nE9pk2iviyae1N524NfZqYstlPiTpASmzGy5dIl9KSIePG5Wus3-f67L83AVIWGYkDGisOOpVTnTAzJ8Ofm5xGXha0A4uqD0ilOfW/s400/934639_151086865086317_1051592794_n.jpg" width="287" /></a>Hening mendendangkan iramanya.</div>
<div>
Hambar hati beribu terkecap.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Galau semakin memenuhi hasrat ini,</div>
<div>
Membuatku tak lagi bergairah,</div>
<div>
Ketika cinta hilang tiada kembali.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kelabu merambah qalbuku.</div>
<div>
Batin hancur berkeping</div>
<div>
Tatkala engkau tinggalkanku</div>
<div>
Dalam khianat yang membisu.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sepi kini menjadi temanku,</div>
<div>
Rindu tiada jemu menghampiri.</div>
<div>
Meski telah tersakiti berulang kali,</div>
<div>
Namun entah mengapa aku memaafkanmu,</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Aku tak bisa berpaling darimu,</div>
<div>
Kata cinta telah melekat kuat,</div>
<div>
Hingga seakan bagaikan akar </div>
<div>
Yang merambati raga.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
"Adinda, mengapa takdir cinta engkau lepaskan?"</div>
<div>
"Apakah harta membuatmu buta akan kehadiranku?"</div>
<div>
Pertanyaan itu seolah terngiang-ngiang,</div>
<div>
Menghantuiku.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sumpah cinta yang dulu kita ucap, </div>
<div>
Kini hanya tinggal pepesan kosong</div>
<div>
Aku hanya bisa diam seribu bahasa,</div>
<div>
Menatap kosong sembari mencoba</div>
<div>
Tuk mencicipi tenangnya angin yang berderai lembut</div>
<div>
Mencoba mendinginkan emosi yang tertahan.</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com12tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-79541298992227053222013-08-02T00:24:00.003+07:002013-08-02T00:24:54.791+07:00Aku Disini Menemanimu<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLgsnf11mEamGnvTHuf3UkjoCE5xoJ-FN7eOakYwyzuXWIykdQdR0GpKYKez4vBMRU3hXddcGfn4aDidPqvXj2TtkOsGUGjsV_fm1QdS2kzHARSDQjWoRfEO2GGkLGhfQJ1AK3iTtHKK40/s1600/Jurina+35.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLgsnf11mEamGnvTHuf3UkjoCE5xoJ-FN7eOakYwyzuXWIykdQdR0GpKYKez4vBMRU3hXddcGfn4aDidPqvXj2TtkOsGUGjsV_fm1QdS2kzHARSDQjWoRfEO2GGkLGhfQJ1AK3iTtHKK40/s320/Jurina+35.jpg" width="217" /></a>Teduhkan jiwa diantara malam,<span class="fullpost">
</span>
<br />
<div>
Menghirup beribu aroma nafas kehidupan,</div>
<div>
Memejamkan mata sejenak,</div>
<div>
Memainkan kenangan dalam benak.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Bersenandung sepi,</div>
<div>
Beriramakan sunyi dan hening,</div>
<div>
Bertiup derai angin</div>
<div>
Yang menghembuskan hampa</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Redupnya cahaya bintang</div>
<div>
Menemani hariku</div>
<div>
Duduk termenung, </div>
<div>
Menyendiri, disamping nisanmu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Meresapkan kebahagiaan dalam batin</div>
<div>
Membuaikan cinta di dada</div>
<div>
Saat masa lalu bergejolak</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Masih teringat, lambaian tanganmu</div>
<div>
Bersama senyummu yang terkembang,</div>
<div>
Rambut panjangmu seakan terbang</div>
<div>
Menyapa hari-hariku dulu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kau setia menemaniku,</div>
<div>
Kita selalu bersama,</div>
<div>
Mengecap rasa vanili pada es krim yang kau suka,</div>
<div>
Berjalan-jalan menikmati senja</div>
<div>
Sembari engkau membawa boneka panda kesukaanmu</div>
<div>
Ataupun membawamu setangkai bunga Lavender, favoritmu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kini, tiada lagi engkau</div>
<div>
Sudah habis dirimu termakan takdir,</div>
<div>
Ya, ia yang memendekkan usiamu,</div>
<div>
Hingga kau harus berada disini,</div>
<div>
Merengkuk dalam dinginnya tanah.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Aku hanya bisa meratapimu,</div>
<div>
Menahan rasa amarah,</div>
<div>
Akibat kutak bisa mengubah takdirmu.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kini, kuberdiam diri</div>
<div>
Menunggu malam berganti pagi,</div>
<div>
Melewatkan waktu yang kelam</div>
<div>
Menemani jasadmu yang terkubur</div>
<div>
Bersama Lavender dan boneka panda</div>
<div>
Yang setia menemanimu dahulu</div>
<div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com17tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-72795304705714362892013-07-28T04:38:00.002+07:002013-07-28T04:38:31.935+07:00Kujalani Hidup BersamamuRasa ini sungguh membuncah dada,<span class="fullpost">
</span>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8B423rl6jPWFo-qitfYTiRyTXd6GJkZ-pBMPd-RWUgo8XvpIvzxrCzBBXTSW2k-UXlj1a7y36C4HtEuRJ5exExUSf32tJHG1sRcrC_fbfkiZ-yPegDYNOXZtD0aIKQXconHtCigZYGJ-d/s1600/Jurina+2.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8B423rl6jPWFo-qitfYTiRyTXd6GJkZ-pBMPd-RWUgo8XvpIvzxrCzBBXTSW2k-UXlj1a7y36C4HtEuRJ5exExUSf32tJHG1sRcrC_fbfkiZ-yPegDYNOXZtD0aIKQXconHtCigZYGJ-d/s320/Jurina+2.jpg" width="227" /></a>Membuat hati penuh warna,</div>
<div>
Membara hangat pelukan</div>
<div>
Berdebar jantung ini </div>
<div>
Saat bersamamu.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Melihat langit sudah menjadi rutinitas,</div>
<div>
Ketika bahagia, terpancar rona pelangi</div>
<div>
Saat sedih, terbiaskan air mata langit</div>
<div>
Yang membasahi raga.</div>
<div>
Waktu malam, rembulan kita tatap,</div>
<div>
Sembari bergandengan tangan,</div>
<div>
berpeluk dan bercium mesra.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tak pernah kumerasa sepi,</div>
<div>
Saat bersamamu.</div>
<div>
Rindu selalu terhapuskan</div>
<div>
Oleh kehadiranmu.</div>
<div>
Hari-hari berlangsung hidup</div>
<div>
Mulai matahari terbit hingga senja menyambut</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Engkau slalu membahagiakanku</div>
<div>
Mengajakku menelusuri ribuan warna dalam hidupmu</div>
<div>
Engkau jua yang meramaikanku</div>
<div>
Hingga dapat kuusir hampa dan kesendirian.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ah, kutak bisa hidup tanpamu</div>
<div>
Aku ingin selalu berada disampingmu</div>
<div>
Ingin jalan bersamamu sepanjang waktu</div>
<div>
Menapaki jalan takdir yang terbentang</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Denganmu, kuingin terus menelusurinya</div>
<div>
Jalan yang tak berujung itu</div>
<div>
Hingga suatu saat kematian menebus kita berdua</div>
<div>
Dan kelak membawa jiwa yang telah bersatu ini</div>
<div>
Menuju surga Firdaus</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-17107261870997466462013-07-26T00:37:00.001+07:002013-07-26T00:37:20.765+07:00MenantimuMalam semakin larut,<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgn87CGATtQwR3DHBNIDwiEc5vkHJQA-Q1BjNbMF_tn29Vn65l0D71ltNLcYWPHkGu_aFvI359-GGln6uXKBPYkUuwUZkB1trtaMcLT6DV_bk3Xn6s3kZSbMVlSsGM6tffLFmV6L0DXCI2e/s1600/BPxLNs_CUAAZwy1.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgn87CGATtQwR3DHBNIDwiEc5vkHJQA-Q1BjNbMF_tn29Vn65l0D71ltNLcYWPHkGu_aFvI359-GGln6uXKBPYkUuwUZkB1trtaMcLT6DV_bk3Xn6s3kZSbMVlSsGM6tffLFmV6L0DXCI2e/s320/BPxLNs_CUAAZwy1.jpg" width="240" /></a>Hening menyapaku sedari tadi.</div>
<div>
Aku hanya bisa menatap kosong langit,</div>
<div>
Yang dipenuhi ribuan bintang redup.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Termenung cukup lama diriku,</div>
<div>
Hingga sempat terjatuh dalam lamunan</div>
<div>
Yang penuh akan kenangan manis</div>
<div>
Yang takkan tertelan zaman.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tak bisa terlupakan wajah manismu.</div>
<div>
Senyummu selalu terkembang di setiap waktu</div>
<div>
Engkau selalu membuatku bahagia,</div>
<div>
Menyembuhkan luka hatiku yang terkadang muncul,</div>
<div>
Ataupun menguraikan duka yang timbul.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Rambut pendekmu yang berponi,</div>
<div>
Membuatku terbuai dalam cinta.</div>
<div>
Pelukmu buatku terjatuh dalam candu asmara.</div>
<div>
Mata beningmu, tak tampak dosa.</div>
<div>
Seakan tatapanmu bisa meluluhkanku.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kebersamaan yang dirajut dalam tali kasih,</div>
<div>
Seolah memperkuat batin kita</div>
<div>
Tuk menjalin cinta.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ah, tapi itu hanya kenangan lampau.</div>
<div>
Memori indah yang tertanam kuat dalam benakku.</div>
<div>
Meski kini engkau tak lagi disampingku</div>
<div>
Tapi aku tetap menunggumu</div>
<div>
Dalam kesendirian dan kesunyian</div>
<div>
Menanti hingga engkau kembali,</div>
<div>
Meski akhir dunia datang lebih awal</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<span class="fullpost">
</span>
<div>
<br /></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com8tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-77279693363979670212013-07-16T01:03:00.002+07:002013-07-16T01:03:36.908+07:00Kenangan yang Terukir Abadi<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXzengGRvkU5eGBL_JuufUfIXqoixT7-rFWeHnUfMUZ6Ao-m_ZQm6Ncurjk_esTuHikmtPnsDadZouIDUw3nzLJlsiwaSCKLA6dGq4vQ5CxNb7XQL68UvClv2hEHrbNcemRy6T9uzwUPc4/s1600/1014297_397965513655498_1482913605_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXzengGRvkU5eGBL_JuufUfIXqoixT7-rFWeHnUfMUZ6Ao-m_ZQm6Ncurjk_esTuHikmtPnsDadZouIDUw3nzLJlsiwaSCKLA6dGq4vQ5CxNb7XQL68UvClv2hEHrbNcemRy6T9uzwUPc4/s320/1014297_397965513655498_1482913605_n.jpg" width="240" /></a>Kulihat langit malam</div>
<div>
Rembulan yang seolah bersedih</div>
<div>
Meski ditemani ribuan bintang</div>
<div>
Kurasakan angin berdesir pelan</div>
<div>
Mencoba menerbangkan rambut hitamku</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kenangan itu,</div>
<div>
Kembali merasuki raga</div>
<div>
Mengalir mengikuti arus darahku</div>
<div>
Yang bergejolak </div>
<div>
Saat mengingatnya</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kenangan itu,</div>
<div>
Tak bisa menahanku</div>
<div>
Seluruh emosi bercampur aduk</div>
<div>
Saat engkau kembali dalam benakku</div>
<div>
Ketika engkau memelukku</div>
<div>
Ketika dikau mencium mesra bibirku</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Masih teringat senyummu</div>
<div>
Saat kuberikan setangkai mawar</div>
<div>
Dan sebongkah coklat kesukaanmu</div>
<div>
Di kala malam bersinarkan cinta kita</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Masih kurasakan hangat pelukanmu</div>
<div>
Saat kau dekap aku</div>
<div>
Berdiri bersama di jembatan</div>
<div>
Yang menyeberangi sungai</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kenangan itu,</div>
<div>
Takkan memudar</div>
<div>
Meski kucoba menghapusnya</div>
<div>
Takkan terkekang waktu</div>
<div>
Meski kucoba mengurungnya</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kenangan itu,</div>
<div>
Membuatku tersiksa</div>
<div>
Menyakitkan saat teringat semuanya</div>
<div>
Air mata selalu terjatuh</div>
<div>
Di kala sepi berdentang</div>
<div>
Saat kurasakan ruhmu memelukku,</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Meski kutahu dirimu telah pergi</div>
<div>
Meninggalkanku selamanya</div>
<div>
Menuju surga yang indah</div>
<div>
Namun, kisah cinta kita kan terukir abadi</div>
<div>
Hingga aku pun bisa menyusulmu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kini, kutinggalkan mawar merah</div>
<div>
Yang sempat menghiasi kenangan kita</div>
<div>
Pada batu nisan yang terukir namamu</div>
<div>
Aku terdiam, terhanyut dalam cinta lampau</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com13tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-1353293074548363402013-07-02T00:11:00.000+07:002013-07-02T00:11:23.349+07:00Konser JKT48 di SurabayaSorry ye, akhir-akhir ini mimin sibuk. *lebih tepatnya kehabisan kuota. hari ini mimin aka posting singkat tentang konser <b><a href="http://www.jkt48.com/">JKT48</a></b> yang digelar di <b>ITC</b>, tepatnya di <b>SIBEC</b> Convention centre and Hall. Ya, konser itu digelar tanggal 30 Juni 2013. Konser yang diberi nama "<b>Perkenalkan Nama Kami JKT48</b>" dimulai dari pukul 17.00 WIB. Antriannya sudah mengular sejak pukul 15.00 loh pas sang admin baru datang. <span class="fullpost">
</span>
<div>
<div>
Opening dimulai oleh cosplayer CSR0048, lalu dilanjutkan MC yg mengajak satu fans wotagei dance. *sempat malu-malu kucing loh fansnya menari wota*</div>
<div>
Dilanjutkan JKT48 menyanyikan lagu-lagu </div>
<div>
1. <b>Heavy Rotation </b>(yang menjadi lagu perjuangan pertama mereka dahulu)</div>
<div>
2. <b>Aitakatta/ Ingin Bertemu</b></div>
<div>
3. <b>Gomen ne summer/ Maafkan Summer</b> (lagu favorit mimin)</div>
<div>
lalu rehat dg penyambutan dari <a href="http://twitter.com/melodyjkt48">Melody</a> cs kepada fans. Mereka semua ternyata sudah pintar berbahasa Jawa. Seperti <a href="https://twitter.com/renaJKT48">Rena</a> yang bisa mengucapkan "Matur nuwun", <a href="http://twitter.com/ghaidajkt48">Ghaida</a> dan <a href="https://twitter.com/sendyJKT48">Sendy</a> dengan "Piye Kabare". Kemudian <a href="https://twitter.com/nabilahJKT48">Nabilah</a> yang membiacarakan bakso malang yang katanya dari Surabaya *eh buset jauh amat, delima yang telah mencoba rawon, setan, dll.</div>
<div>
Setelahnya mereka menyanyikan lagu-lagu</div>
<div>
4. <b>Ponytail to Shushu</b></div>
<div>
5. <b>Kimi no koto ga suki dakara (Karena Kusuka Dirimu)</b></div>
<div>
dan 6. <b>Baby baby baby</b>,</div>
<div>
sempat ad sesi games member, dimana mereka tebak lagu. <a href="https://twitter.com/cindyJKT48">Cindy Gulla</a> and <a href="http://www.twitter.com/delimaJKT48">Delima</a> kalah. Mereka menerima hukuman dari member yakni masang muka jelek. *Kasian <a href="https://twitter.com/cindyJKT48">Cindy Gulla</a>, masang muka jelek tapi malah tambah lolli.</div>
<div>
lalu Mereka menampilkan single hits terbaru mereka saat ini, yakni</div>
<div>
7.<b> River</b>. sempat mereka mengatakan perform berakhir. mereka menuju back stage. fans yang sedikit kecewa sempat meneriakkan encore "<b><a href="https://twitter.com/renaJKT48">Rena</a>- Chan</b>" selama 3 menit. And, They're back with single-single seperti</div>
<div>
8.<b> Oogoe Diamond/ Teriakan Diamond</b>,</div>
<div>
9. <b>Hikoukigumo</b> </div>
<div>
Setelah menyanyikan lagu Hikoukigoumo, <b><a href="https://twitter.com/MelodyJKT48">Melody</a></b> pun mempromosikan single terbaru mereka, yang akan dirilis tanggal 3 Juli 2013 di Jakarta, yang sekaligus menjadi kota terakhir konser mereka. Single terbaru mereka berjudul "<b>Yuuhi mo Miteruika</b>" atau dalam indonesianya "apakah kau melihat mentari senja"</div>
<div>
dan terakhir mereka menyanikan lagu baru mereka, <b>JKT Sanjou !</b></div>
</div>
<div>
<b><br /></b></div>
<div>
Berikut ini line up member yang datang kemarin</div>
<div>
<b><a href="https://twitter.com/MelodyJKT48">Melody</a> , </b><a href="https://twitter.com/cindyJKT48">Cindy Gulla</a> , <a href="https://twitter.com/nabilahJKT48">Nabilah</a> , <a href="http://twitter.com/ghaidajkt48">Ghaida</a></div>
<div>
<a href="http://www.twitter.com/delimaJKT48">Delima</a> , <a href="https://twitter.com/renaJKT48">Rena</a> , <a href="https://twitter.com/sendyJKT48">Sendy</a> , <a href="https://twitter.com/jcvanJKT48">Jeje</a> , <a href="https://twitter.com/dhikeJKT48">Dhike</a> , <a href="https://twitter.com/gabyJKT48">Gaby</a></div>
<div>
<a href="https://twitter.com/achanJKT48">Ayana</a> , <a href="https://twitter.com/veJKT48">Ve</a> , <a href="https://twitter.com/ricaJKT48">Rica</a> , <a href="https://twitter.com/shaniaJKT48">Shania</a> , <a href="https://twitter.com/frieskaJKT48">Frieska</a> , <a href="https://twitter.com/soniaJKT48">Sonia</a></div>
<div>
Oh ya, kemarin malam juga, mimin ikut Meet n Greetnya mereka loh. Tapi reviewnya mimin kasih besok ya.</div>
<div>
mimin kasih fotonya mereka ya <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFHy1tKaf7ojzrP9hu0RrgvRF6jNT8A1LiYpAdthwpATD_J9nOQ0G01U4hqt8qpDJNWVLdDMI4XNYhCFkN3hrrKKH1JRtaFev0nnOoDFSD5A03yydSosllG8uG9wrFc-IG8AC9BmUSFLNe/s599/BOBc6zdCYAA7md0.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFHy1tKaf7ojzrP9hu0RrgvRF6jNT8A1LiYpAdthwpATD_J9nOQ0G01U4hqt8qpDJNWVLdDMI4XNYhCFkN3hrrKKH1JRtaFev0nnOoDFSD5A03yydSosllG8uG9wrFc-IG8AC9BmUSFLNe/s320/BOBc6zdCYAA7md0.jpg" width="320" /></a></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com8tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-44571523466266063942013-06-15T22:55:00.004+07:002013-06-15T22:55:36.000+07:00Kuingin Cintamu Kembali<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfgz6cMhCFbgOhtrYjYpNRN3-tsmNHLs-SYmEBJyQH-S9Jle3chBtiodDv6UNdvJVW8BKDSkHR6h9wcRkqpEPJh7pNu0K8I9wG_f64Wi-xFW8sRAydHez_uHR2cyVmm9WuEiQXQvrRrvQ9/s1600/BMtq_x0CcAIXBDQ.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em; text-align: center;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfgz6cMhCFbgOhtrYjYpNRN3-tsmNHLs-SYmEBJyQH-S9Jle3chBtiodDv6UNdvJVW8BKDSkHR6h9wcRkqpEPJh7pNu0K8I9wG_f64Wi-xFW8sRAydHez_uHR2cyVmm9WuEiQXQvrRrvQ9/s320/BMtq_x0CcAIXBDQ.jpg" width="240" /></a></div>
<span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Kutunggu malam, menanti sosoknya. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Kunanti dia, ketika hampa menghampiri. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Kulihat bingkai keputusasaan menyongsongku, </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Dalam kekosongan jiwa. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Hanya serpihan cinta berbekas </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Yang bisa selamatkanku dari belitan hampa.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Kuingin dia menyaksikan kerapuhan jiwaku, </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">tatkala angin menahbiskan gundahku. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Kuminta ia hadir menemaniku</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">menyenandungkan serampai melodi rindu</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Ah, tapi kurasakan sepi semakin merasukiku. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Aku tak tahan lagi. Ragaku melemah. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Memudar cinta yang sempat tertanam. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Tersiksa dalam pedih dan duka, </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">saat penantianmu tak berujung.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Saat kurasa cinta tak lagi menghampiri.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Kuhirup hening yang menyapa. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Sepi dan hampa menemani sendiriku dalam diam. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Kusandarkan ragaku pada rerumputan, </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">ketika rembulan menyongsong tetesan luka hati. </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Menatap kosong langit, </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">mengisi waktuku, </span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">sembari menunggu ia hadir kembali.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Hadir tuk menemaniku,</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Mengisi cinta kembali,</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;">Seperti sedia kala.</span><span class="fullpost">
</span>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-24243482635403550922013-05-28T18:46:00.000+07:002013-05-28T18:46:20.205+07:00Memori CintaSegenggam memori<span class="fullpost">
</span>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXoYYPjabggFlfQzKLYBip-M8auqq8GrIA_F1zT0QmiqqLAavRHl2xU-JcM4ntcF-ExoAFv1AUhsbL0837DO-7O-P8n4jxHRZxceHDCIAX5m5FusmM3CH5_nYHLdREAH9-oK7rGu5Ixe5C/s1600/BK89lpvCQAEShew.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXoYYPjabggFlfQzKLYBip-M8auqq8GrIA_F1zT0QmiqqLAavRHl2xU-JcM4ntcF-ExoAFv1AUhsbL0837DO-7O-P8n4jxHRZxceHDCIAX5m5FusmM3CH5_nYHLdREAH9-oK7rGu5Ixe5C/s320/BK89lpvCQAEShew.jpg" width="240" /></a>Yang masih tertinggal</div>
<div>
Bercampur manis dan pilu</div>
<div>
Terekam semua, bercampur suka dan duka</div>
<div>
Dikala waktu mengejarku</div>
<div>
Saat takdir mencoba menghapusnya</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Memori yang tersisa</div>
<div>
Saat bersamamu dulu</div>
<div>
Seakan kukais-kais</div>
<div>
Terpecah-pecah mereka semua</div>
<div>
Sebagian muncul, sisanya tenggelam</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Aku membutuhkannya</div>
<div>
Pecahan memori itu akan kusatukan</div>
<div>
Aku harus melakukannya</div>
<div>
Agar kubisa terus berdiri tegak</div>
<div>
Menopang kehidupan yang tersisa</div>
<div>
Agar kudapat menyongsong masa depan</div>
<div>
Saat engkau tinggalkanku menuju surgawi</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ya, sebuah memori cinta</div>
<div>
Yang dahulu sempat utuh</div>
<div>
Saat engkau masih disisiku</div>
<div>
Kini telah tercerai berai</div>
<div>
Hampir saja menghilang tak berbekas</div>
<div>
Namun kucoba meraihnya</div>
<div>
Menyatukannya kembali</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-67571324440114763402013-05-19T17:39:00.001+07:002013-05-19T17:39:25.953+07:00Tertinggal Kenangan Kita<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEvwIIUamSqTH8h9harw53Se-aZBjKfxFmv5IA9g6XFCExi4T4chJpGJT4_oGldOBF7Rm7mCZY4svulWbQJ05-kWxkwH2-97CxZ5GSyUzfTXIzLtrns2cBACXq2XZmZEkaQSGhwIL-1d-G/s1600/923142_570282636325121_1537460072_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEvwIIUamSqTH8h9harw53Se-aZBjKfxFmv5IA9g6XFCExi4T4chJpGJT4_oGldOBF7Rm7mCZY4svulWbQJ05-kWxkwH2-97CxZ5GSyUzfTXIzLtrns2cBACXq2XZmZEkaQSGhwIL-1d-G/s320/923142_570282636325121_1537460072_n.jpg" width="213" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Ketika matahari tampak
kemerah-merahan,<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Tatapanku seakan kosong.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Melamun dalam kesendirian,<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Kemudian sepotong kenangan itu
kembali,<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Kenangan lampau yang terasa
manis,<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Sebelum kematian merenggut cinta
kita.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Dahulu, kita saling berpelukkan
mesra<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Menggenggam tangan erat<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Bersama menabur impian masa
depan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Mencecap bibir manisnya cinta<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Kini, semua terasa dingin dan
hambar<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Takdir memisahkan kita<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Ya, sakitmu yang kau derita<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Membuatmu harus meregang nyawa<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Senyum terakhir yang tersungging
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Saat matamu terpejam di
pembaringanmu<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Hanya bisa melihat nisanmu<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Terkubur jasadmu bersama memori
indah<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Kuburanmu yang dihiasi
bunga-bunga kematian<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Membuatku tepekur dalam diam.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Mengesap aroma kehidupan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Yang muncul dalam bayang senja</div>
<o:p></o:p><br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com13tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-53223795758916521522013-05-12T19:08:00.002+07:002013-05-12T19:08:26.242+07:00FF - Kekalahan Raja Iblis<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5WeyXobOBpLUCxq8jqW1oA9BB9Y_4yTTfNGWrF_FCJ7MrE-N-wYXDpandIYlluPSQqiakfozNDo9deuqisrg7SyifpTq10uErkEpNdgxSNewIq1JuPKGM-BjT9nIMPxJd6Z-pObSbj820/s1600/BJ6etDjCEAEs609.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5WeyXobOBpLUCxq8jqW1oA9BB9Y_4yTTfNGWrF_FCJ7MrE-N-wYXDpandIYlluPSQqiakfozNDo9deuqisrg7SyifpTq10uErkEpNdgxSNewIq1JuPKGM-BjT9nIMPxJd6Z-pObSbj820/s320/BJ6etDjCEAEs609.jpg" width="241" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Pertarungan di kastil Oxford
terus berlanjut. Pertempuran antara pasukan raja Iblis Satan melawan kekuatan
prajurit Cambridge, dimana aku yang memimpin, serta pasukan setengah malaikat
yang dipimpin Stella. Lautan darah terus membanjiri tanah yang kami pijaki,
dimana sang rembulan menyaksikan peperangan ini. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Pertempuran kini berlanjut
didalam kastil. Erangan para prajurit yang kehilangan nyawa terdengar di
berbagai penjuru. Mereka tertebas, luka menganga dan darah mengucur akibat
serangan Satan. Tapi aku tak seperti mereka, meski Satan langsung mencoba
menikamku dengan kecepatan serangannya. Aku selalu berhasil menangkis serangan
pedangnya. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Benar-benar kekuatan
mengerikan” pikirku melihat aksi Satan menebas dan membunuh prajuritku.
Archiel, sang pengawal, dan Lucifer, Jendral pasukan Iblis pun juga sukses
menumpas seluruh pasukan Stella. Kini tinggallah Aku, Seraph (kakakku), Stella,
Sonia (adik Stella), dua pengawalku dan dua pengawal Stella yang harus
menghadapi kekuatan mengerikan Satan, Archiel, dan Lucifer.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Hei kau manusia bedebah, berani
sekali kau memasuki kastilku yang megah dengan kaki busukmu !” Ujar Lucifer.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Kekuatan manusia dan setengah
malaikat bergabung. Benar-benar menarik hingga hanya menyisakan kita bertiga.Kata
sang raja Iblis, Satan. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Vicio, biarlah aku, adikku, dan
pengawalku yang akan menghadapi Satan dan pasukannya. Kau lebih baik tak usah
ikut dalam pertempuran ini.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Apa maksudmu, Stella? “<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
”Aku tak ingin kau terluka
ataupun tewas. Kekuatan mereka bertiga sangatlah kuat.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Aku rela mati, asalkan mereka
bisa kumatikan dengan tanganku sendiri.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Tapi aku tak rela kamu mati,
Vicio. Aku sangat mencintaimu.” Ujar
Stella. Lalu ia menggenggam tanganku, dan kemudian mencium bibirku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Sudah selesaikah kalian
berdebat, dan kemudian bermesraan? Aku bosan dengan kalian. Bos, Bagaimana
kalau kita serang duluan?” Tanya Archiel.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Okelah kalau begitu.” Lalu
mereka bertiga melangkahkan serangannya dengan cepat.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Kalian semua ! siapkan
kuda-kuda pertahanan kalian. Aku dan Stella akan menyerang Satan, Sonia dan
Seraph seranglah Lucifer. Sedang sisanya bunuhlah Archiel.” Lalu aku pun
bergerak maju duluan, menghadang Satan. Kedua pedang kami pun bertemu, pedang
perakku dengan pedang hitam-merah darah Satan, mengalunkan dentingannya. Kami
berdua saling menangkis serangannya. Saat aku lengah, Stella pun menutup celah
pertahananku yang kosong. Pedang Stella pun menghalangi Pedang Satan yang
hampir menembus dadaku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“trims, Stella.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Janganlah kau terburu-buru
menyerang, Vicio.” Kemudian, kami berdua secara bergiliran menyerang Satan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Amuklah pedang Iblis : <i>mare delle tenebre </i>.” Ujar Satan
mengeluarkan jurus pedangnya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Jurus Pedang : <i>Spada della luce </i>!” Dari pedang Stella
keluarlah cahaya terang. Kemilaunya menelan jurus Satan yang berisikan
kegelapan pekat. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Arrgh ! Silau dan panas !” Ujar
Satan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Sekarang waktunya Vicio !”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Jurus pedang : <i>Dio della morte di un migliaio di spade</i>.”
Dari pedangku keluarlah seribu pedang lain, yang kemudian bergerak mengarah ke
Satan, dan menusuk tubuhnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Uaarrrgh.” Satan pun roboh,
sekarat.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Bos !”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Satan !”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Archiel dan Lucifer pun
menghentikan pertempurannya. Mereka kemudian menggotong Satan, yang terkulai
lemas akibat jurusku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Ingatlah kalian manusia bedebah
dan setengah malaikat, kami kaum Iblis takkan pernah goyah untuk menguasai
dunia. Kelak kami akan menang !”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Lalu mereka menghilang dalam
sekejap, dengan jentikkan jari Archiel dan Lucifer.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
“Kegelapan yang kau pegang
takkan bisa menguasai dunia selamanya. Hanya ada kebaikan yang bisa bertahan.”
Ujarku dalam hati sembari menggenggam tangan Stella.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com10tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-35263360466109095792013-05-06T22:21:00.000+07:002013-05-06T22:21:03.696+07:00FF - Setia Hingga Akhir<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge_tT3EH95b44jWEEPUbpwQgwf27DP6EpSNBXxEapAkWnEYTxEhNAHps4Iw5k84SuMRgxx0-r8h2OmMzpXNRBHI8PcsbUpRlny3r5pIoevLQOj5x-6MABVlnl9hwNw8kRD1DTo8saL7gnF/s1600/69807_316294431829759_826423485_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge_tT3EH95b44jWEEPUbpwQgwf27DP6EpSNBXxEapAkWnEYTxEhNAHps4Iw5k84SuMRgxx0-r8h2OmMzpXNRBHI8PcsbUpRlny3r5pIoevLQOj5x-6MABVlnl9hwNw8kRD1DTo8saL7gnF/s320/69807_316294431829759_826423485_n.jpg" width="240" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">Kisah cintaku dengan Haruka
terhalangkan jalan yang berliku. Selalu saja ada pertentangan dari pihak dalam,
khususnya orang tuaku dan orang tuanya. Ya, mereka tak menyetujui hubungan kami
sejak awal, dikarenakan suku dan pekerjaanku. Haruka adalah keturunan berdarah
China-Jepang, sedangkan aku hanyalah kaum pribumi. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">Kukembalikan semua kenangan saat awal
pertemuanku dulu. Aku bertemu dengannya saat aku masih menjalankan profesi
sebagai seorang pemain futsal professional di klub tenar, Jakarta FC. Sedangkan
ia sendiri masih menjadi seorang penyanyi di <b>JKT48</b>. Kami pun kemudian
mengakrabkan diri melalui jejaring social. Demi diriku, ia pun kemudian
meninggalkan karir di <b>JKT48</b> dengan dalih ingin melanjutkan karir solonya. Kami
pun kemudian berpacaran setelah tiga bulan pendekatan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">Suatu hari, saat senja tiba, kami
berdua sedang berjalan-jalan di taman kota Fatahillah. Bercengkrama layaknya
muda-mudi kebanyakan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Haruka-<i>chan, </i>enak tidak <i>Sashimi</i>
tadi yang kubuat?” <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“<i>Hai.
Oishi desu. </i> Bahkan orang tuaku tak
bisa memasak sepertimu” Ujar Haruka dengan logat jepangnya yang masih khas,
meski sudah lancar berbahasa Indonesia, memujiku. Kami berjalan-jalan sejenak.
Lalu, saatku menuju mobilku yang terparkir, kulihat dua orang bertubuh kekar merusak
mobilku. Sedang satu orang lainnya, dengan baju berjas dan membawa pedang
menyuruh kedua orang itu. Dan terlihat ada bapaknya Haruka di sisi orang itu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Hei kalian semua apa yang kau perbuat
dengan mobilku ?”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Ayah ! mengapa kau merusak mobil Vicio-<i>san</i>?”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Haruka ! aku dan ibumu sudah lama tak
merestui lelaki jalang ini ! Yang hanya hidup dari mengolah bola ! sudah
kubawakan jodohmu dari Jepang !”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Tapi, ayah. Aku sangat mencintai
Vicio-<i>san</i>.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Aku tetap tak merestui hubunganmu
dengan Vicio !” Ayah Haruka pun membentak dan mencoba merebut paksa tangan
anaknya. Tapi Haruka menepisnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“anak durhaka kamu ! kuperkenalkan
orang itu. Dia adalah Jayushi. Seorang pengusaha kaya asal Jepang. Dia akan
kunikahkan denganmu.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Apa ?” Haruka dan aku pun terkaget mendengarnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“<i>Watashi
wa Jayushi desu. Dozou Yoroshiku, Haruka-chan. </i>Aku akan langsung melamarmu,
nona cantik<i>” </i>Ucap Jayushi
memperkenalkan dirinya dalam bahasa jepang. Wajahnya sangat buruk rupa, dengan
banyak keriput tampak jelas dari mukanya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Aku tak mau dengannya, Ayah. Aku
hanya mau dengan Vicio-<i>san.</i>”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Kurang ajar kamu ! Hei dua orang
pengawal dan Jayushi, hajar bocah ingusan itu !”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">Tanpa basa-basi, mereka bertiga
mengeroyokku. Pertarungan berlangsung tak seimbang, namun kumasih bisa memberi
luka pada pipi Jayushi dan beberapa bogem mentah kepada dua orang sisanya.
Namun mereka begitu kuat, berlangsung cepat hingga aku kehilangan banyak darah.
Aku pun roboh. Dengan sisa kesadaranku, kulihat Jayushi menghunuskan pedang
samurainya, mencoba menghabisiku. Namun, Haruka melindungiku yang terluka
parah. Sayang ia pun tertusuk perutnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Haruka ! Anakku !”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Aku tetap mencintai Vicio-<i>san</i>, ayah. Apapun kuperbuat demi
dirinya. Maafkan aku.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">Ayahnya benar-benar kehabisan kata dan
murka. Ia bersama Jayushi dan dua orang lainnya meninggalkanku dan Haruka,
begitu saja seperti sampah tiada guna.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Haruka-<i>chan</i>, maafkanku. Aku tak bisa melindungimu.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Tidak apa Vicio-<i>san</i>. Kita akan mati bersama, dan hidup bahagia di surga sana.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">Setelah itu, Haruka pun menghembuskan
nafas terakhirnya. Disertai senyum terakhir yang tertinggal dari bibir
manisnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">“Terima kasih, Haruka-<i>chan </i>telah mencintaiku tulus.”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<span style="background: #FAFAFA; color: #222222;">Lalu aku pun roboh, tewas terkapar
bersimbah darah. Menyusul dirinya. <o:p></o:p></span></div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com13tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-49761939575637507412013-05-04T23:32:00.002+07:002013-05-04T23:32:45.954+07:00Menjadi Seorang Pujangga<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8RSWgmb4bcb1lMS7ucc1fyMcaUtEmewNMyAnYoK3xxYUd4trmFGBzB6wD3X3U3M6gM0I_Ymte2Y6uJEu-DpFKkOwa_CH0tlxx0dhTQSm-azGRdlwoC3rCpSpdV-2cBWUVVRb24qjUyFAB/s1600/601950_467601633310683_1619196386_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8RSWgmb4bcb1lMS7ucc1fyMcaUtEmewNMyAnYoK3xxYUd4trmFGBzB6wD3X3U3M6gM0I_Ymte2Y6uJEu-DpFKkOwa_CH0tlxx0dhTQSm-azGRdlwoC3rCpSpdV-2cBWUVVRb24qjUyFAB/s320/601950_467601633310683_1619196386_n.jpg" width="320" /></a>Aku ingin menjadi sepertimu<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Menjadi seorang pujangga<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Yang tak kenal lelah membuat
beribu bait kehidupan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Yang tertuangkan oleh berlembar
puisi<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Ya, seorang pujangga<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Yang takkan tidur<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Yang takkan pernah mencecapi
nikmat duniawi<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Yang akan hidup bagaikan
binatang jalang<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Demi tujuan hidupnya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Aku akan menyebarkan asam garam
yang kurasa<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Tangan selalu menari bersama
tinta<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Mencoba mengungkap nilai
kebenaran sesungguhnya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Tersiratkan dalam buku kehidupan<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Membuka tirai yang menutup
jendela hidup<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Membuka mata semua orang<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Hingga dapat memikat hati mereka<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
Dan pada akhirnya dapat
menguasai dunia<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<br /></div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-35083997528420925342013-05-04T00:06:00.003+07:002013-05-04T00:06:38.241+07:00Tak Bisa Memiliki CintamuKetika terlihat penghujung hidupku <span class="fullpost">
</span>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSQnv5ZrQhbUmTjVBfUkVFQfjfSF8psl8k1hHj_2417XFNZVFgpddz2eAsZ9WPkMATuwC1r_mYCzeyPy8Mz1OCj_GGgkWf1u8yDSiJhJDkJ7QYyZSXRS2ibRR6rUez2hdVvCVlgihKlBBk/s1600/BI-1uOfCAAIFE21.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSQnv5ZrQhbUmTjVBfUkVFQfjfSF8psl8k1hHj_2417XFNZVFgpddz2eAsZ9WPkMATuwC1r_mYCzeyPy8Mz1OCj_GGgkWf1u8yDSiJhJDkJ7QYyZSXRS2ibRR6rUez2hdVvCVlgihKlBBk/s320/BI-1uOfCAAIFE21.jpg" width="240" /></a>Semakin jelas sudah</div>
<div>
Tatkala cinta ini tak terbalaskan olehmu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ketika bayang ragamu mengabur</div>
<div>
Aku hanya bisa tersenyum getir</div>
<div>
Berpasrah menunggu kematian</div>
<div>
Sembari mengubur rasa yang tersisa</div>
<div>
Di lubang kematianku</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Aku pun sendirian</div>
<div>
Berteman rasa sepi</div>
<div>
Hanya bisa kuratapi langit kosong</div>
<div>
Sembari menghirup udara</div>
<div>
Disaat lautan bergejolak</div>
<div>
Mencoba menenggelamkan hati yang rapuh</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Hanya bisa terucapkan kata "suka"</div>
<div>
Dari bibir yang terkulum hampa</div>
<div>
Hanya bisa mengeluarkan kata "cinta"</div>
<div>
Dari lidah yang terbujur kaku</div>
<div>
Hanya bisa mengejar ragamu</div>
<div>
Dari kedua bola mataku </div>
<div>
Yang telah kehilangan sinarmu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Hanya bisa mengagumimu dari jauh</div>
<div>
Ketika mengetahui dirimu ada yang punya</div>
<div>
Hanya bisa merasakan pesonamu dari kesunyian malam</div>
<div>
Hanya bisa kutuliskan rasa ini kepadamu</div>
<div>
Melalui guratan lembar puisi</div>
<div>
Yang tertuang dari benak yang senang menyepi</div>
<div>
Sebelum maut menjemputmu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-68050409556629432972013-05-02T14:01:00.000+07:002013-05-02T14:01:45.683+07:00FF - Malam Terakhir di Okinawa<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;">Hari kesepuluh di bulan Februari, tahun kesekian. Hari ini, aku harus
memperingati ulang tahun Haruka, yang juga bersamaan dengan ulang tahunku di sini. N</span><span style="color: #333333; line-height: 115%;"><span class="textexposedshow"><span style="background: white;">egeri nenek
moyangnya yang dicintainya, negeri yang jua telah membuatnya harus meregang nyawa. Ya, bencana alam yang telah merenggut dia dariku untuk selamanya.<o:p></o:p></span></span></span></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8ULTBsh4Xx1MaUKtNz0tNhkvtRpnDLEm2988YYSiEzaHU4F6-cLcEiAdlgKzcgRBGlv_VffqYQ7NIbJmuJIWWL78is_LXaCvf8JnQrmye9JvKRyc__ASMURUAhzOtA8keKB5ZFSJbr-md/s1600/5B491585-9B78-467B-ACEE-A054028A4783.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8ULTBsh4Xx1MaUKtNz0tNhkvtRpnDLEm2988YYSiEzaHU4F6-cLcEiAdlgKzcgRBGlv_VffqYQ7NIbJmuJIWWL78is_LXaCvf8JnQrmye9JvKRyc__ASMURUAhzOtA8keKB5ZFSJbr-md/s320/5B491585-9B78-467B-ACEE-A054028A4783.JPG" width="240" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">**<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Masih teringat saat aku dan Haruka berada di
Tokyo, Jepang. Saat menikmati <i>Hanami </i>berdua
dengannya di taman kota. Ya, seperti anak remaja Negeri Sakura lainnya.
Kuberikan kado ultah manis baginya berupa sebuah coklat dan boneka <i>Teddy Bear </i>kesukaannya.<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“<i>Arigatou
Gozaimasu, </i>Vicio-san. Aku merasa terharu saat kamu berikan kado bagiku.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Ini belum seberapa, Haruka-san. Ini ada kado
lain lagi yang lebih indah.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Seperti apa kadonya, Vicio-san? Jangan buatku
penasaran.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Iya, akan kuberikan. Tapi kamu harus tutup
matamu dulu ya.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Baiklah. Akan kulakukan untukmu”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Lalu, setelah Haruka-san menutup matanya,
kuberikan dia sebuah cincin pertunangan yang dibungkus oleh kotak cincin
berbentuk hati.<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Vicio-san, kadomu indah sekali.” Ujar Haruka
setelah kusuruh dia membuka matanya<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Iya. Ini adalah cincin pertunangan kita,
Haruka. Sebentar lagi, kita akan menikah.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Lalu kupasangkan cincin keperakkan yang dihiasi
berlian dan permata di jari manisnya.<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">"Tapi, aku tak bisa memberimu kado, vicio-san"</span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">"Tak apa, Haruka-chan. Kado terindahku sudah cukup untuk memiliki hati dan cintamu."</span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">"Ah, vicio-san. sungguh bahagia aku bisa memilikimu."</span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Ya, Haruka. Aku bahagia karena ada kamu disisiku selalu. Aku benar-benar mencintaimu, Haruka.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Aku juga, Vicio-san. Cintaku tulus hanya
untukmu, sayang.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Baiklah Haruka, untuk merayakan pertunangan dan ulang tahun kita, bagaimana kalau kita makan sashimi dan Yakiniku di Okinawa?”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Ah, baiklah.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Aku akan menjemputmu jam 7 malam.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Lalu, malamnya, kami menikmati <i>dinner </i>berdua disalah satu restoran
jepang yang termahal di Okinawa. Aku sangat menyukai Yakiniku, hingga dengan
lahapnya kuhabiskan seluruhnya. Sedang dirinya menyukai Sashimi, makanan jepang
dimana disajikan ikan setengah matang dengan cuka dan kecap asin.<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Ah, sungguh romantis dirimu, Vicio. Mengajakku
kesini. Inikan restoran mahal”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Tak apalah, Haruka. Ini juga demi merayakan
kebahagiaan kita.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Tapi, tiba-tiba, gempa berkekuatan besar
menggoncang Okinawa. Aku dan dia merasa ketakutan. Begitu pula semua orang disana. Panik dan khawatir melanda .<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Vicio-san, aku takut. Gempanya besar sekali.”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“kita pasti selamat, Haruka.” Kuyakinkan hatiku agar bisa selalu bersamanya. Lalu ku
menggenggam erat tangannya, menyelamatkannya dari plafon bangunan yang mendadak hampir
mengenai kami. Setelahnya, kuberlari bersamanya menuju luar restoran. Tapi yang
terjadi sungguh mengejutkan. Tiba-tiba muncullah gelombang tsunami yang besar.
Menghanyutkan seluruh bangunan, semua orang, beserta diriku dan Haruka.<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Vicio-saaaan !! Tooolooong !”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Haruka-san ! aku akan menyelamatkanmu !”<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Genggaman tanganku terlepas darinya, ia
terhanyut cukup jauh. Aku mencoba mengejarnya dengan berenang sekuat tenaga.
Namun, gelombang itu sungguh dahsyat menerjang. Aku tak kuat lagi, dadaku penuh
sesak oleh air tsunami yang menerjang. Setelah itu, pelan-pelan kumulai merasa gelap. Hanya terlihat sekilas senyum Haruka, yang kini tak tahu dimana rimbanya. Lalu aku kehiilangan kesadaran. <o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span class="textexposedshow"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">**<o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Saat kusadarkan diri, aku benar-benar kehilangan Haruka. Masih dengan
baju yang sudah rusak, kucoba meneriakkan namanya, namun tak jua muncul
raganya. <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">“Mengapa kuharus kehilangan dirinya, Tuhan ? aku sangat mencintai
dirinya. Disaat tinggal setapak lagi aku dan dia menuju mahligai pernikahan,
kau malah mencabut nyawanya ! apa sesungguhnya yang Kau mau ??? apa Kau mau
membuatku terus menderita????”<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #333333; line-height: 115%;"><span style="font-family: Times, Times New Roman, serif;">Aku benar-benar lelah mencarinya. Sudah berputus asa. Kini aku hanya
bisa duduk terdiam dan meneteskan air mata disini. Aku harus merelakan kepergiannya menuju surga.</span></span></div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-54702223901915513612013-04-25T18:32:00.001+07:002013-04-25T18:32:16.255+07:00Takdir Cinta<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2XNfbN_J4zwdo4fCvP31GpkAKJdSmYM4a548BXjihH_30dkYHGPduLt99k3RJ-VVIDIuILyFvZLkze10RlJRQIV4Je8HO5phoO1XHmCYLeh_3UdFMRIt_6jxTXQJIQfc-W6Lyb7AoBy_5/s1600/906995_570265252993526_2094660952_o.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2XNfbN_J4zwdo4fCvP31GpkAKJdSmYM4a548BXjihH_30dkYHGPduLt99k3RJ-VVIDIuILyFvZLkze10RlJRQIV4Je8HO5phoO1XHmCYLeh_3UdFMRIt_6jxTXQJIQfc-W6Lyb7AoBy_5/s320/906995_570265252993526_2094660952_o.jpg" width="212" /></a><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Telah kutelusuri ribuan jejak
hidupku<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Tuk mencari seorang pendamping<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Hingga kulelah mencari sebuah makna
cinta<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Mencari hingga pelosok jurang
kegelapan</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt; text-align: justify;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Hingga akhirnya kumendapatkan dikau<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Seorang perempuan cantik<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Dari negeri nun jauh disana<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Berperawakkan layaknya seorang ratu<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Berparas cantik melebihi seorang
bidadari<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Yang hidup di Kahyangan<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Owh, mungkinkah ini takdir cinta<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Takdir yang mempersatukanku<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Dengan dirinya<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Sungguh beruntungnya diriku<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Ketika dia menerima cintaku<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Owh, takdir cinta berilah aku
keleluasaan<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Berilah aku kelapangan <o:p></o:p></span></i></div>
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin;">Ditengah lika-liku jalan</span></i><br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 1.5pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Agar aku bisa menikahi dirinya</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-546433486141269752013-04-23T00:18:00.004+07:002013-04-23T00:18:57.543+07:00FF - Zyon<div class="MsoNormal">
Malam hari, aku dan Nabilah, kekasihku yang berbeda tiga
tahun denganku, sedang dikejar oleh sekelompok perampok. Mereka mengincar
permata <b>Zyon</b>, permata hitam yang dimiliki Nabilah. Mereka berjumlah limapuluh
orang. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Bulan purnama? Apakah ini berarti aku bisa menggunakan
mantera kegelapan dan permata itu untuk melawan mereka?” Tanyaku dalam hati.
Kuhiraukan sesaat pemandangan itu, sembari tetap menggengggam tangannya. Terus
berlari, mencoba untuk tak tertangkap oleh mereka. Hingga pada akhirnya, aku
dan Nabilah terpojokkan oleh tepi jurang.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Vicio, aku takut. Aku tidak mau kita berdua mati” Nabilah
pun ketakutan, mendekapku dengan erat.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Hei kalian berdua ! serahkan <b>permata Zyon</b> yang kalian
miliki ! Kalau tidak akan kumusnahkan kalian !” Ujar sang ketua perampok itu.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Jika aku memberi kalian permata itu, apakah kami akan
dibebaskan ?”<o:p></o:p></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtiHJasusgs-Hp_JObJMJezz0wqph3D2O57pMpFtonpdBwgwOU4T7n2DPlCrIo9eeyW_daowd-PxEOh_pEHqDRnu8BrfLXFcvQzrkFIwmxYlSvNv9cO7GLWaZ-7xsI4RZjqbNNT1OiezxP/s1600/BIYN_1ACAAA_q6X.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtiHJasusgs-Hp_JObJMJezz0wqph3D2O57pMpFtonpdBwgwOU4T7n2DPlCrIo9eeyW_daowd-PxEOh_pEHqDRnu8BrfLXFcvQzrkFIwmxYlSvNv9cO7GLWaZ-7xsI4RZjqbNNT1OiezxP/s320/BIYN_1ACAAA_q6X.jpg" width="240" /></a></div>
<div class="MsoNormal">
“Tentunya tidak. Kamu akan akan kami musnahkan, sedang
perempuan itu akan kami jadikan budak pelampiasan nafsu kami ! Hahaha” kata
sang ketua itu, yang juga dibalaskan oleh gelak tawa serakah mereka semua.
Sedangkan wajah Nabilah semakin pucat pasi, bersembunyi di balik punggungku
sembari menahan tangis. Mereka berwajah buaya, dengan gigi taring panjangnya,
dan bertubuh kuda. Mendengar perkataan mereka membuatku tersulut emosi, kuhunuskan
pedang perakku. Namun segera dicegat oleh Nabilah.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Vicio, kutitipkan permata ini untukmu. <b>Zyon</b> ini memiliki
kekuatan monster yang bersemayam. Gunakanlah mantera kegelapan untuk melawan
mereka.” <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Ia pun memberinya permata itu kepadaku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“mantera sihir kegelapan, <i>cambiare mostro !” </i> <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Mantera sihir itu pun bekerja dengan permata itu,
mengeluarkan cahaya kegelapan pekat. Bulan pun ditelan sesaat olehnya. Mereka
semua terkejut oleh suasana mencekam ini. Setelah cahaya hitam itu sirna,
semuanya melihat sosokku. Ya, sosokku kini berubah. Menjadi seekor monster
serigala, dengan sayap hitam pekat dan baju perang berwarna abu-abu. Pedang
yang kugenggam pun berubah warna menjadi merah darah. Dengan kesadaranku yang
tersisa, kulihat wajah Nabilah yang tersenyum manis, mencoba mengusir rasa
takutnya terhadapku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Jangan takut, wahai pengikutku. Bunuhlah monster itu demi
aku, Sawar, sang raja perampok” <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Namun, semua pengikutnya hanya terdiam dan tercengang,
bingung dan takut melihatku. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Auuuuuuuuu” Aku pun hanya bisa bersuara bagaikan serigala
yang kesepian. Mendengar auman serigala itu, mereka semua lari terbirit-birit.
Lalu, dengan sayapku, kukejar mereka semua dan kutebas semua. Kurobekkan daging
mereka dengan ganas. Mereka pun tewas seketika, bersimbah darah. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
“Kurang ajar kau, monster serigala ! mantera sihir : <i>coccodrillo di acqua</i> !”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Ia pun mengubah dirinya menjadi monster buaya. Lalu
menyerangku dengan trengginas, dengan pedang salib kehijauan yang ia pegang.
Aku pun tak mau kalah. Saling tebas pun terjadi.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Vicio, semoga kamu bisa mengalahkannya.” Ujar Nabilah dalam
hatinya, menyaksikan pertarungan yang menyeramkan dan mencekam.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Uwoooooo.” Suara dua monster yang bersemangat bertarung
menambah suasana menakutkan disekitarnya<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Hingga pada akhirnya, aku pun berhasil menusukkan pedangku
ke jantungnya, sedang ia hanya dapat merobek kulit tanganku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Uarrrghh” Ia pun roboh dan tewas seketika.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Setelah pertarungan itu, aku pun kembali ke wujud semula,
terkulai lemas. Darah mengucur deras dari lenganku.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Vicio ! ” Nabilah pun mengejarku dan segera membopongku
yang tak berdaya, terkuras habis tenaga.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
“Nabilah, kita menuju desa terdekat untuk beristirahat.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
Lalu, kami pun melanjutkan perjalanan, mencari tempat
istirahat dan untuk mengobati lukaku.<o:p></o:p></div>
<span class="fullpost">
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com17tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-37402511979167946412013-04-20T23:20:00.000+07:002013-04-20T23:20:25.309+07:00AishiteruKetika nafasku akan hilang<span class="fullpost">
</span>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHdFxYd3b8f73pMPRctufiCrtTfK9LtP54LWbDkMvhG180GMupXDOSBtPqZq3D5GVPC41EZqvebI5u38eURQ7x59FEfnwyWpI3yKGcjnwLiUmnTLcrMo9eDRCz7px6IryZmYBjma-uMwIE/s1600/BIRFJvRCUAAP_wf.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHdFxYd3b8f73pMPRctufiCrtTfK9LtP54LWbDkMvhG180GMupXDOSBtPqZq3D5GVPC41EZqvebI5u38eURQ7x59FEfnwyWpI3yKGcjnwLiUmnTLcrMo9eDRCz7px6IryZmYBjma-uMwIE/s320/BIRFJvRCUAAP_wf.jpg" width="320" /></a>Kuendapkan semua kenangan cinta</div>
<div>
Yang terlampau manis saat bersamamu</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ketika tiada kata terucap</div>
<div>
Saat ajal akan menjemputku</div>
<div>
Tertepis semua luka dan duka yang kurasa</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kenangan lampau</div>
<div>
Ketika kumencium bibir manismu</div>
<div>
Saat kumembelai pipi putihmu</div>
<div>
Dan rambut hitammu</div>
<div>
Saat kau memelukku dan mendekapku</div>
<div>
Lalu kemudian berbahagia bersama</div>
<div>
Menggenggam tangan saat berjalan </div>
<div>
Di atas awan-awan mimpi</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tapi itu hanyalah masa lalu</div>
<div>
Terasa pahit ketika caramu perlakukanku</div>
<div>
Saat kau khianatiku</div>
<div>
Ketika kumerindukanmu</div>
<div>
Kau tinggalkanku sendiri disini</div>
<div>
Bersama cinta yang kini menjadi abu</div>
<div>
Menjauhiku dari tepi kebahagiaan</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kini, disaat penghujung hidupku</div>
<div>
Tak jua kau menengokku</div>
<div>
Ataupun memperhatikanku lagi</div>
<div>
Hingga tiba saatnya</div>
<div>
Ragaku terkubur bersama bunga-bunga kematian</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Hanya kutinggalkan senyum getirku yang terakhir</div>
<div>
Mencoba menahan tangis hati</div>
<div>
Saat tak bisa bertemu dirimu lagi</div>
<div>
Kutetap ingin memeluk dirimu</div>
<div>
Kumaafkan dirimu meski kau campakkanku</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kutitipkan pesan terakhirku</div>
<div>
Kepada dunia dan dirimu</div>
<div>
Yang tak tersampaikan dari lidahku</div>
<div>
Pesan terahirku menjelang maut</div>
<div>
"<i>Aishiteru"</i></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-3802758547041646561.post-7611807322646869382013-04-18T15:54:00.000+07:002013-04-18T15:54:06.155+07:00PenyesalanSunyi sendiri<span class="fullpost">
</span>
<div>
Ditemani luka</div>
<div>
Penuh penyesalan yang terlambat<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDH25SqxbMd_zSRAdyClzcvXieOA4MpLGxJbMlyh9WFc1UbR100AV6PLPI0kJjCcL9wbP65P_H5AdYIZ1B5R23gRGbaZQXa5lY0wE9Z41fyq9tJ5X9Cf6tENZZmT9KmiouVabCNlbVn7m5/s1600/13+-+155.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDH25SqxbMd_zSRAdyClzcvXieOA4MpLGxJbMlyh9WFc1UbR100AV6PLPI0kJjCcL9wbP65P_H5AdYIZ1B5R23gRGbaZQXa5lY0wE9Z41fyq9tJ5X9Cf6tENZZmT9KmiouVabCNlbVn7m5/s320/13+-+155.jpg" width="239" /></a></div>
</div>
<div>
Dikala malam syahdu</div>
<div>
Mendendangkan alunan kesedihan</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kurasakan melodi keheningan</div>
<div>
Disaat air mata langit terjatuh dari keharibaannya</div>
<div>
Petikkan kecapi penderitaan sayup terdengar</div>
<div>
Diiringi nada kematian yang siap menyambut</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ah,aku hanya menunggu</div>
<div>
Ditengah putus asa teringat kenangan pahit</div>
<div>
Saat aku terlena muda dulu </div>
<div>
Saat nafsu duniawi memenuhi jiwaku</div>
<div>
Saat terlupa oleh Tuhanku</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kusia-siakan pahala berlimpah</div>
<div>
Kubuang seluruh hidup dan rejekiku</div>
<div>
Demi cinta maksiat sesaat</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kini, sudah ringkih dan rapuh</div>
<div>
Tak lagi bisa menatap lama dunia</div>
<div>
Ataupun mengecap impian</div>
<div>
Hanya tinggal menanti</div>
<div>
Mendekati berakhirnya halaman hidupku</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/08336456177358013090noreply@blogger.com8