aku adalah penguasa kegelapan di dunia ini. Para ksatria tak ada yang bisa mengalahkan aku.Para penjahat,pembunuh,serta pemerkosa semua kuajak bekerja sama dan kujadikan bawahanku dan pasukanku. Tapi aku hanya takluk oleh kamu. Ya ,kamu yang kukira hanyalah seorang perempuan yang di masa itu dianggap rendah dan hina,bisa memperdayaiku,serta membuatku tak berdaya. Kecantikanmu,kehalusan dan kelembuatnmu membuatku ku jatuh cinta kepadamu. Maxih kuingat pertemuan kita pertama di kolam darah di saat kamu terdesak oleh prajurit zombie. Aku menolongmu dari maut. Lalu kubawa engkau ke kastilku secara diam diam. Setelah engkau sembuh,engkau pulang ke istanamu dengan wajah tersenyum dan mengungkapkan rasa terima kasihmu padaku. Beapa indah saat itu. Aku tak peduli meski engkau adalah putri seorang raja yang sangat kubenci dan kumusuhi. Kita sering berkirim surat secara diam diam untuk mengetahui keadaanmu. Hingga suatu hari,aku sangat sedih karena engkau telah lama tidak membalas suratku. Aku juga sangat menyesal ketika mengetahui bahwa engkau telah mati beserta sang raja dan rakyat jelata yang membela kerajaanmu hingga akhirnya musnah. Aku pun sangat menyesal karena tak bisa melindungimu dan menghentikan peperangan ini.
penyesalan itu datangnya terlambat :)
BalasHapus@sichandra yoi
BalasHapuspenyesalan,hmmmm jangan sampai deh,,,,
BalasHapus@se-masa susah klo tdk smpe terjdi,penyesalan itu ibarat daur hidup
BalasHapus