Posted by : Unknown
Ketika nafasku akan hilang
Yang terlampau manis saat bersamamu
Ketika tiada kata terucap
Saat ajal akan menjemputku
Tertepis semua luka dan duka yang kurasa
Kenangan lampau
Ketika kumencium bibir manismu
Saat kumembelai pipi putihmu
Dan rambut hitammu
Saat kau memelukku dan mendekapku
Lalu kemudian berbahagia bersama
Menggenggam tangan saat berjalan
Di atas awan-awan mimpi
Tapi itu hanyalah masa lalu
Terasa pahit ketika caramu perlakukanku
Saat kau khianatiku
Ketika kumerindukanmu
Kau tinggalkanku sendiri disini
Bersama cinta yang kini menjadi abu
Menjauhiku dari tepi kebahagiaan
Kini, disaat penghujung hidupku
Tak jua kau menengokku
Ataupun memperhatikanku lagi
Hingga tiba saatnya
Ragaku terkubur bersama bunga-bunga kematian
Hanya kutinggalkan senyum getirku yang terakhir
Mencoba menahan tangis hati
Saat tak bisa bertemu dirimu lagi
Kutetap ingin memeluk dirimu
Kumaafkan dirimu meski kau campakkanku
Kutitipkan pesan terakhirku
Kepada dunia dan dirimu
Yang tak tersampaikan dari lidahku
Pesan terahirku menjelang maut
"Aishiteru"
hebat
BalasHapusbagus gan puisinya ,, :v
BalasHapuslain kali modelnya mayuyu wae biar greget >.<
cakep
BalasHapusnice :')
BalasHapusnice :D
BalasHapusHhahahahah patah hati nii yee :D
BalasHapusKomen back yaa..
wah wah sip itu mah, bikinin puisi buat jaenab dunk, :v
BalasHapuskeren bang, sering sering ya :3
BalasHapusTertuju ke Haruka >..<
BalasHapusKutitipkan pesan terakhirku
BalasHapusKepada dunia dan dirimu
Yang tak tersampaikan dari lidahku
Pesan terahirku menjelang maut
"Aishiteru"
begitu setia, terlalu cinta.
Azzzekkk...
BalasHapusNgenes Riz..
Tapi keren