Spirit and Confidence

Hallo sobat blogger,pada hari ini saya akan menulis postingan singkat saya untuk lomba Kompas Web Kompas MuDa & Pertamina. Seperti yang kita ketahui,bumi yang kita tinggal ini umurnya sudah tua sekali,sudah ribuan tahun lamanya sejak tercipta. Dari sekian banyak planet pula,hanya bumi yang bisa ditinggali. Mengapa???? Karena di bumi kita ini terdapat air dan atmosfer yang sangat mendukung kehidupan kita. Tak ada air,tak ada kehidupan. Tak ada atmosfer,maka suhu di bumi bisa jadi kayak merkurius dan venus (yakni sudah kayak ayam bakar alias gosong).  Hehehe
 Pada abad ke 21 ini,dunia terutama bumi mengalami pertumbuhan penduduk yang bisa dibilang pesat. Namun,berkembangnya penduduk yang pesat ini memunculkan masalah baru yakni berkurangnya lahan untuk tempat tinggal,air bersih semakin susah didapat,kelaparan,serta kemiskinan dan kejahatan yang merajalela. Karena hal hal tersebut,banyak orang  menjadi kalap,egois,serta sudah tak peduli lagi dengan apapun. Mereka hanya mementingkan uang, uang,dan uang. Hanya gara-gara uang pula,banyak lingkungan hutan rusak untuk dijadikan pabrik,industri,ataupun kayunya diambil secara ilegal logging,lalu diekspor keluar negeri. Karena banyaknya hutan yang rusak dan pohon-pohon diambil,banyak masaah lagi yang muncul . seperti banjir dan tanah longsor,serta salah satu fenomena yang akhir-akhir ini sering dibahas,yakni Global Warming. Berkurangnya hutan juga berdampak terhadap daerah resapan air loh. Tanpanya,tanah menjadi kelebihan air alias overload (susah nyerap air lagi). Selain itu,banyak daerah resapan air yang lain macam danau,sungai juga menjadi dangkal,airnya tercemar,dan pinggiran sungai menjadi tempat tinggal juga memperparah banjir dan airnya tidak dapat digunakan. Banyaknya warga yang tinggal di daerah sungai (terutama yang miskin) memicu menumpuknya limbah-limbah dari aktivitas masyarakat. Contonhnya yang konkret ialah Kali Ciliwung yang ada di Jakarta. Pemukiman kumuh bermunculan, Sampah-sampah banyak yang menumpuk disana,mulai dari kotoran manusia,sampah plastik,dsb. sehingga muncul bau tak sedap serta airnya yang udah berubah warna jadi keruh.
Lalu bagaimana caranya mengatasi masalah-masalah itu? Sebenarnya masalah-masalah itu banyak cara untuk mengatasinya,asal masyarakat peduli terhadap lingkungan dan pemerintah harus menindak tegas bagi yang merusak lingkungan (jangan hanya bisanya korupsi saja). berikut beberapa hal yang bisa mengatasi masalah tersebut :
1. Reboisasi
penghijauan atau reboisasi mempunyai banyak manfaat bagi lingkungan sekitar. pohon atau tanaman menyerap air sehingga air hujan tidak langung turun ke tanah
2. Membuang sampah pada tempatnya
Tak usa dijelaskan lagi. Buang sampah pada tempatnya mempunyai banyak manfaat loh yang pasti sudah kalian ketahui sendiri
 3.reuse,reduce,recycle untuk sampah plastik
Plastik membutuhkan waktu lama untuk terurai . Jadi kita harus bisa  mencegah agar plastik-plastik yang ada tidak terbuang secara percuma. Kalau perlu,kita bisa membuat sesuatu dari limbah plastik,macam tas,baju,celana,atau kalau bisa mobil dan laptop.Kalau bikin begituan,kan murah and gak bikin dompet kempes. hehehe. Oh ya sebagai tambahan,plastik tuh ternyata terbuat dari minyak lohh.
4. Pemerintah membuat UU dan menindak tegas pelaku pelanggaran
pemerintah membuat UU untuk menjaga hutan yang ada jangan sampai tergerus atau berkurang lagi jumlahnya. Tahu sendiri lah untuk bikin hutan lebat butuh waktu lama.
5. Aktif di Organisasi pecinta Lingkungan
Bagi yang aktif disitu, kalian akan mendapat banyak manfaat disana dan tentunya menambah teman-teman yang ada. Di sini ada 1 website yang merupakan kumpulan para pencinta lingkungan,yakni Sobat Bumi. Kalau mau gabung,monggo .
Sekian postingan yang singkat ini. Thanks bagi yang mau baca. Moga bermanfaat