Posted by : Unknown
Tottenham Hotspur menggilas tuan rumah Shamrock Rovers 4-0 pada laga terakhir Grup A Liga Europa, Kamis (15/12), tetapi tetap gagal lolos ke babak gugur karena pada saat bersamaan PAOK Saloniki dan Rubin Kazan berbagi poin 1-1.Tottenham dituntut harus menyarangkan setengah lusin gol jika ingin mengamankan tiket ke babak 32 besar sambil berharap Rubin tumbang di markas PAOK.
Namun, nada pesismtis sudah disuarakan manajer Harry Redknapp sebelum pertandingan. Hal itu dibuktikan pula dengan susunan skuad Tottenham yang banyak menurunkan pemain lapis kedua, seperti kiper Carlo Cudicini, Sandro, Steven Pienaar, Giovani dos Santos, dan Jermain Defoe. Pemain muda seperti Jake Livermore, Danny Rose, dan Andres Townsend, juga diberi kesempatan tampil.
Butuh hampir setengah jam bagi Spurs untuk menyarangkan gol pembuka. Pienaar beraksi dari tepi kotak penalti Shamrock dan melepaskan tembakan keras. Bola berbelok menghantam kaki bek tuan rumah serta mengecoh Richard Brush.
Di markas PAOK, Rubin sudah tertinggal melalui eksekusi penalti Andre Vieirinha. Tim Rusia itu bahkan bermain dengan sepuluh orang setelah kiper Sergei Ryzhikov mendapat kartu merah pada menit ke-13.
Dua gol tambahan dilesakkan Spurs sebelum turun minum. Tembakan indah nan terarah dari Townsend menggandakan keunggulan pada menit ke-38 sebelum babak pertama ditutup oleh gol Defoe.
Dengan menambah tiga gol lagi pada babak kedua, Tottenham bisa lolos asalkan skor 1-0 bertahan di Saloniki. Namun, tiga menit memasuki babak kedua, Nelson Valdez menyamakan kedudukan bagi Rubin.
Di Dublin, Tottenham tidak lagi mampu mencari gol tambahan hingga menjelang pertandingan berakhir. Pemain pengganti Harry Kane berhasil menyempurnakan keunggulan Spurs berkat sodoran Townsend, tetapi itu tidak cukup karena skor 1-1 bagi PAOK dan Rubin bertahan hingga akhir.
PAOK tampil sebagai juara Grup A dengan 12 poin, sedangkan Rubin menyusul dengan selisih satu poin.