Posted by : Unknown
Barcelona kembali mengunjungi Stadion Wembley. Setelah menyingkirkan rival abadinya, Real Madrid, di semifinal Liga Champions, dini hari kemarin, kini El Azulgrana mengukir asa untuk mengulang memori indah 1992. Wembley yang merupakan venuefinal Liga Champions 2010/2011 menyimpan cerita indah bagi El Azulgrana—julukan Barcelona. Di stadion kebanggaan warga London,Inggris, itu,19 tahun silam Barcelona ditahbiskan sebagai raja Eropa setelah menjinakkan Sampdoria 1-0 melalui perpanjangan waktu.
Sukses tersebut menebus kegagalan Barcelona yang pada edisi 1961 dan 1986 melaju ke partai puncak,tapi gagal menjadi kampiun. Nakhoda Barcelona Josep ‘Pep’ Guardiola yang saat itu masih aktif sebagai pemain mengangkat trofi Liga Champions setelah Ronald Koeman menaklukkan kiper Gianluca Pagliuca pada menit ke-111.“Itu momen terindah yang pernah kami rasakan.Sekarang kami akan hadir lagi di sana dengan misi yang sama,”ujar Guardiola dikutip sport.es.
Misi Barcelona mengulangi cerita indah 19 tahun silam terbuka lebar.Dengan komposisi pemain serta taktik jitu Guardiola,Carles Puyol dkk diunggulkan kembali memeluk trofi tertinggi kompetisi antarklub Eropa tersebut. El Barca—julukan lain Barcelona—kemungkinan besar akan bertemu Manchester United (MU),yang bertanding dini hari tadi melawan Schalke 04,di partai puncak yang akan digelar di Wembley,Sabtu (28/5). Catatan Barcelona dalam dua laga final terakhir sangat gemilang.
Mereka menjinakkan MU 2-0 pada musim 2008/2009 di Stadio Olimpico,Roma,dan sukses menundukkan Arsenal 2-1 di Stade de France, Saint-Denis pada edisi 2005/2006.Fakta itulah yang membuat seluruh pemain on fire untuk merebut trofi keempat kompetisi klub paling bergengsi di Eropa sepanjang sejarah Barcelona.“Lihat saja apakah kami dapat mengulang memori (1992) itu.Saya masih ingat bagaimana mereka berjaya pada 1992.Saya ingin merasakan hal serupa.
Tapi,karena jadwal yang cukup padat serta kesibukan latihan membuat kami harus melewatinya satu per satu,”ujar defender Barcelona Eric Abidal. Barcelona memastikan tiket ke final Liga Champions setelah Pedro Rodriguez memecahkan kebuntuan pada menit ke-54,yang dibalas Marcelo Viera sekitar 10 menit kemudian. Hasil itu membuat tim Katalan tersebut unggul agregat 3-1 mengingat pada pertemuan sebelumnya di Santiago Bernabeu unggul 2-0.
Dengan menundukkan Madrid,armada Guardiola itu melangkah ke final Liga Champions untuk ketujuh kali sejak 1961.Di samping itu,dilansir Guardian,meluncurnya ElAzulgrana ke partai puncak disambut antusias oleh masyarakat London.Salah satu alasannya adalah akan disaksikannya kartu As Barcelona Lionel Messi di Wembley.
Jika di final,bomber Argentina itu berhasil mencetak gol,dia akan menyamai rekor Ruud van Nistelrooy,yang membukukan 12 gol dalam satu musim kompetisi Liga Champions.Hingga semifinal Messi telah menyumbang 11 gol bagi Barcelona.