Tertuliskan kerasnya hidup
Dalam berlembar kertas usang
Jemariku kembali menari
Berpasangkan dengan tinta dan pena
Kucoba mengukir kisahku
Sebait Pengalaman selama ku berdiri
Saat berada lubang kesedihan
Dalam selarik puisi
Ya,kisah kelamku
Di saat ku terpuruk
Oleh kebusukan cinta
Hampir terjebak dalam pusaran
Kegelapan yang terkadang
Membuatku berhalusinasi
Membuat bayang hidup bersamamu
Yang indah dan bahagia
Namun ku tersadar
Ku harus bangkit tanpanya
Berdiri tegar dan kuat
Menyambut lentera pagi
Yang masih bersinar hangat
Ku tak boleh
Jatuh dalam lubang yang sama
Yang hampir merenggut mentari pagi
Ku harus menghadapi badai kenyataan
Dalam puisi ini
Kuingin membagikan
Sebongkah pengalaman
Agar tak ada lagi
Yang terjatuh karena cinta
Cinta yang semu
Takkan membuatmu bahagia
Hanya ketulusan dan cinta sejati
Yang akan menyelamatkanmu
Dan membahagiakanmu kelak
sip pertamax! xD
BalasHapusnice sob!
Lumayan bagus puisi'x
BalasHapuskomen ah xixixi :
BalasHapussebagaimana cinta menumbuhkan kuncup-kuncup dedaunanmu
maka cinta juga menguncang-guncang akar-akarmu
menggoyahkan ikatanmu dengan tanah
ini ANDREEEEE
BalasHapusNice om
BalasHapuskeren sob artikelnya..
BalasHapussaya rasa ini bukan hanya untuk cinta saja, ini jga harus terimplementadi ke kehidupan sehari-hari tentang sebuah kegagalan yang seakan jatuh di lubang yang sama
BalasHapusNice deh bro, saya numpang nyimak sekalian absen ajah :)
BalasHapus@putra owh gitu bang,thanks atas tipsnya. mklum kmren gk ada ide hehe
BalasHapus