Langit telah berubah hitam gelap,
hanya ada seberkas cahaya yang menyinari.
Disertai udara dingin menusuk tulang.
Beribu bintang bermandi cahaya,
Mengitari angkasa.
Ditemani bulan purnama,
Yang bersinar tatkala malam.
Suasana sunyi senyap.
Keheningan menyapa kalian
Hanya ada suara binatang malam
Yang mencari mangsanya
tatkala mereka lengah.
Hanya manusia yang terlelap tidur.
Udara dingin memaksa mata mereka terpejam,
Karena tak kuasa menahan kantuknya yang mendera,
Seusai membanting tulang,
Di tengah terik matahari
Hingga sang surya tenggelam.
Ya itulah malam
Malam yang terkadang terasa indah
ataupun mencekam bagi sebagian orang.
Malam dimana terkadang muda-mudi
melihat langit malam
disertai kehangatan cinta
Yang membuat mereka dimabuk asmara.
Ataupun bagi sebagian orang
Yang harus tetap mebanting tulang
Tuk menafkahi hidupnya