Dalam keheningan malam
Ku dengarkan suara hati
Yang tengah didera lelah
Menyenandungkan alunan syahdu
Nada-nada Sayatan hati
Yang tertinggalkan melodi duka
Di kala jarak memisahkan cinta
Ketika batin tengah menangis
Kurasa sang malaikat maut mendekatiku
Tuk mencoba membawaku
Kedalam surga kebahagiaan
Menghitung hari
Menuju kematianku
Menunggu kematian yang terindah
Yang telah digariskan
Oleh sang penentu takdir
Ya,menunggu kematian yang indah
Bersamamu kekasih
Yang rela menghidupiku
Dengan lentera hatimu
Yang terwujudkan ruh
Meski orang mengatakan kematian adalah hal terburuk
Namun kematian sesungguhnya indah
Takkan kusesali menghirup kehidupan
Untuk terakhir kalinya
Di kala mata mulai terpejam
Menatap tuk terakhir kali
Merasakan kehangatan
Dan mencumbu terakhir kali
Dengan kekasih yanng setia mendampingi
Sebelum dia tinggalkanku selamanya
Yah,kini kuingin menyusulmu
Kekasih yang tengah bersuka cita
Di teras surga Firdaus
Menunggu kehadiranku
Sudah cukup ku hidup didunia
Tak sanggup ku sendiri
Hidup tanpamu
mau menyusul kmanah bang hehehe. di tunggu bang hehehe
BalasHapusLumayan bagus
BalasHapusNabilah makan pocky tu :)
BalasHapuslumayan
BalasHapusLumayan juga ni puisi ...tapi sob kelihatanya perlu di edit lagi tu postingan
BalasHapusSalam blogger Indonesia ^_^
Mantep sob
BalasHapusselangkah lebih maju
BalasHapusmampir di malam hari
Nice post gan jangan lupa mampir http://bit.ly/XmsD5Y
BalasHapusWah... bagus bagus gan... ... saya suka..
BalasHapusmampir and comment balik ya..
semoga secepatnya lo bisa menyusul entah bagaimana caranya.
BalasHapustak simak dulu gan^^
BalasHapusWaw, dalem.. Ini emang cwek lo udah meninggal gitu?
BalasHapusMantap puisinya gan..
BalasHapusJangan lupa mampir lagi and follow back
jangan menyusul yang telah pergi
BalasHapusdan tak kembali
mending isi sisa hidup ini
dengan sesuatu yang baik budi
untuk bekal ketika ajal menghampiri
mantap gann :D
BalasHapusKLeren
BalasHapus